5 Pemain AS Roma dengan Bayaran Tertinggi pada 2024/2025

- AS Roma hanya mampu bertengger di peringkat ke-12 dengan 4 kemenangan, 4 hasil imbang, dan 8 kekalahan.
- Paulo Dybala, Gianluca Mancini, Mario Hermoso, Lorenzo Pellegrini, dan Leandro Paredes adalah pemain AS Roma dengan bayaran tertinggi pada musim 2024/2025.
- Pemain-pemain tersebut mendapatkan gaji tinggi namun performa mereka belum sesuai harapan klub dan fans.
AS Roma mengawali 2024/2025 dengan kurang memuaskan. Hingga pekan ke-16, klub berjuluk I Giallorossi ini hanya mampu bertengger di peringkat ke-12. Mereka hanya meraih 4 kemenangan, 4 keimbangan, dan 8 kekalahan.
Performa yang ditunjukkan AS Roma tentu jauh dari harapan. Pasalnya, mereka saat ini dihuni oleh deretan pemain berkualitas. Bahkan, beberapa di antara mereka mendapatkan gaji cukup tinggi tiap pekannya.
Berikut lima pemain AS Roma dengan bayaran tertinggi pada 2024/2025.
1. Paulo Dybala (Rp2,2 miliar) menjadi pilihan utama di lini depan AS Roma
Paulo Dybala merupakan penyerang berpengalaman yang dimiliki AS Roma. Pemain asal Argentina ini bergabung dengan AS Roma pada musim panas 2022. Saat itu, ia didatangkan dengan status bebas transfer setelah kontraknya bersama Juventus berakhir.
Hingga saat ini, Dybala menjadi pilihan utama di lini depan I Giallorossi. Namun, kontribusi pemain berusia 31 tahun ini mulai menurun. Pada 2024/2025, ia baru mencetak 2 gol dan 1 assist dari 18 pertandingan di semua ajang. Meskipun demikian, Dybala tetap menjadi pemain AS Roma dengan gaji tertinggi, yakni 135 ribu euro atau Rp2,2 miliar per pekan.
2. Gianluca Mancini (Rp2 miliar) menjadi pilar di lini pertahanan AS Roma
Gianluca Mancini bergabung dengan AS Roma pada musim panas 2019. Awalnya, ia didatangkan dengan status pinjaman dari Atalanta. Berkat performa impresif yang ia tunjukkan, AS Roma memutuskan untuk mempermanenkan Mancini dengan mahar 24 juta euro atau Rp404 miliar.
Pemain berusia 28 tahun ini menjadi pilar di lini pertahanan AS Roma. Hingga saat ini, dirinya telah mencatatkan 248 pertandingan dengan mencetak 17 gol dan 10 assist. Tiap pekannya, Mancini menerima bayaran sebesar 124 ribu euro atau Rp2 miliar.
3. Mario Hermoso (Rp2 miliar) belum mendapatkan tempat utama di skuad I Giallorossi
Mario Hermoso baru menjalani musim debutnya bersama AS Roma. Ia bergabung pada musim panas 2024 setelah kontraknya bersama Atletico Madrid berakhir. AS Roma menjadi klub Italia pertama bagi pemain berusia 29 tahun tersebut.
Hermoso sepertinya memerlukan waktu untuk beradaptasi. Sejauh ini, dirinya masih belum mendapatkan tempat utama di skuad I Giallorossi. Bek tengah asal Spanyol ini mencatatkan 12 pertandingan di semua ajang dengan mengemas 1 gol. Untuk membayar gaji Hermoso, AS Roma harus mengeluarkan 124 ribu euro atau Rp2 miliar per pekan.
4. Lorenzo Pellegrini (Rp2 miliar) dipercaya sebagai kapten utama AS Roma
Lorenzo Pellegrini telah 8 musim memperkuat AS Roma. Pemain berkebangsaan Italia ini merupakan andalan di lini tengah. Ia dapat dimainkan di posisi gelandang serang, gelandang tengah, dan gelandang bertahan.
Hingga saat ini, Pellegrini telah tampil dalam 299 pertandingan dengan mengemas 54 gol dan 58 assist. Pemain berusia 28 tahun ini juga dipercaya sebagai kapten utama AS Roma. Berkat kontribusi yang ia berikan, Pellegrini mendapatkan bayaran cukup tinggi, yakni 124 ribu euro atau Rp2 miliar per pekan.
5. Leandro Paredes (Rp1,8 miliar) minim mendapatkan menit bermain
Leandro Paredes kembali bergabung dengan AS Roma pada musim panas 2023. Ia ditebus dari Paris Saint-Germain (PSG) dengan harga 2,5 juta euro atau Rp42 miliar. Selain itu, AS Roma juga harus membayarkan gaji Paredes sebesar 110 ribu euro atau Rp1,8 miliar per pekan.
Pada 2024/2025 ini, Paredes minim mendapatkan menit bermain. Pemain asal Argentina ini baru mencatatkan sebelas penampilan di semua ajang. Masa depan Paredes bersama AS Roma juga masih menjadi tanda tanya. Pasalnya, kontrak pemain 30 tahun ini akan habis pada Juni 2025 nanti.
Para pemain di atas memiliki bayaran termahal di skuad AS Roma saat ini. Mereka diharapkan mampu memberikan kontribusi positif bagi I Giallorossi. Mampukah mereka mengantarkan AS Roma bangkit di sisa musim ini? Patut untuk kita nantikan.