5 Pemain Terakhir yang Berhasil Jadi Top Skor Chelsea

Tammy Abraham merupakan pemain jebolan akademi sepak bola Chelsea. Ia berhasil promosi ke tim utama The Blues pada 2017/2018. Pemain 26 tahun itu mulai mendapatkan menit bermain saat Chelsea dilatih oleh Frank Lampard.

Abraham sukses menjadi pencetak gol terbanyak Chelsea pada 2019/2020 dan 2020/2021. Secara total, dirinya telah mencetak 30 gol dari 82 penampilan bersama The Blues. Abraham mulai terpinggirkan dari skuad Chelsea saat dilatih Thomas Tuchel. Ia kemudian memutuskan hengkang ke AS Roma musim panas 2021 dengan biaya transfer 41 juta euro atau Rp676 miliar.

Timo Werner menjadi salah satu pembelian termahal Chelsea pada bursa transfer musim panas 2020. Untuk memboyong Werner ke Stamford Bridge, Chelsea harus mengeluarkan 53 juta euro atau Rp875 miliar. Sayangnya, pemain asal Jerman itu gagal bersinar bersama The Blues.

Selama berseragam Chelsea, Werner telah mencetak 23 gol dari 89 pertandingan. Penyerang 27 tahun itu menjadi top skor Chelsea pada musim debutnya dengan torehan 12 gol. Sang pemain berseragam Chelsea hanya selama 2 musim. Pada musim panas 2022, Werner memutuskan kembali ke klub lamanya, RB Leipzig.

Berkat penampilan apiknya bersama Inter Milan, Chelsea memutuskan untuk membeli Romelu Lukaku pada musim panas 2021. Saat itu, biaya transfer yang harus dikeluarkan The Blues sebesar 113 juta euro atau Rp1,8 triliun rupiah. Meskipun didatangkan dengan biaya yang cukup mahal, penampilan Lukaku bersama Chelsea dinilai masih jauh dari harapan.

Meski penampilannya kurang memuaskan, Lukaku sukses menjadi pencetak gol terbanyak Chelsea pada 2021/2022. Pada musim tersebut, pemain asal Belgia itu mampu mencetak 15 gol dari 44 laga. Lukaku kembali memperkuat Inter Milan pada 2022/2023 dengan status pinjaman. Pada musim panas 2023, Chelsea kembali meminjamkan Lukaku ke klub Italia lainnya,  AS Roma. Penyerang 30 tahun itu akan berseragam Il Giallorossi hingga Juni 2024 mendatang.

Kai Havertz didatangkan Chelsea dari Bayer Leverkusen pada musim panas 2020. Dirinya diboyong dengan harga 80 juta euro atau Rp1,3 triliun. Pemain asal Jerman itu sukses menjadi pemain andalan di lini tengah The Blues.

Havertz telah bermain dalam 139 laga bersama Chelsea dengan membukukan 32 gol dan 15 assist. Pada 2022/2023, dirinya menjadi top skor Chelsea dengan koleksi 9 golnya. Havertz resmi meninggalkan Chelsea pada musim panas 2023. Ia melanjutkan kariernya bersama klub EPL lainnya, Arsenal.

Selain Kai Havertz, pencetak gol terbanyak Chelsea pada 2022/2023 juga diraih oleh Raheem Sterling. Pemain Timnas Inggris itu mencetak 9 gol dari 38 laga bersama The Blues. Meskipun menyandang status sebagai pencetak gol terbanyak, penampilan Sterling pada musim debutnya itu dinilai masih kurang mengesankan.

Sterling merupakan rekrutan anyar Chelsea pada musim panas 2022. Ia direkrut dari Manchester City dengan biaya transfer 56,2 juta euro atau Rp928 miliar. Sepanjang 2023/2024 ini, Sterling telah 3 gol dan 1 assist dari 9 penampilan bersama Chelsea.

Itulah lima pemain terkahir yang menjadi pencetak gol terbanyak Chelsea dalam semusim. Dari daftar tersebut, hanya Raheem Sterling yang masih bermain untuk Chelsea hingga saat ini. Akankah Sterling kembali menjadi top skor Chelsea pada 2023/2024? Mari kita nantikan bersama-sama!