5 Peserta Liga Champions 2021/2022 yang Gagal Lolos ke Edisi 2022/2023
Liga Champions Eropa sering disebut-sebut sebagai kompetisi sepak bola antar klub paling bergengsi di dunia. Jangankan meraih prestasi, untuk sekadar lolos ke Liga Champions saja butuh kerja keras yang luar biasa. Tak ada jaminan bagi klub yang berhasil lolos untuk bisa tampil lagi di Liga Champions musim berikutnya.
Hal itu terbukti dengan kegagalan beberapa klub lolos ke Liga Champions 2022/2023. Padahal, mereka adalah klub-klub liga top Eropa yang tampil di Liga Champions 2021/2022. Inilah lima klub tersebut.
1. Manchester United
Manchester United tampil tidak impresif di Liga Champions 2021/2022. Setan Merah memang berhasil menjuarai grup F, tetapi langkah mereka hanya sampai babak enam belas besar. United keok dari Atletico Madrid dengan agregat 1-2 gara-gara kalah di Old Trafford.
Performa United di Premier League musim ini malah lebih buruk lagi. Mereka menelan banyak hasil negatif sehingga hanya berakhir di posisi keenam klasemen. Dengan demikian, United gagal lolos ke Liga Champions 2022/2023 dan harus berlaga di Europa League.
2. Villarreal
Villarreal berhasil lolos ke Liga Champions 2021/2022, meski mereka gagal finis di empat besar LaLiga musim sebelumnya. Tiket ke Liga Champions didapat Villarreal karena mereka sukses jadi juara Europa League 2020/2021. Ternyata, Villarreal sukses tampil impresif di Liga Champions.
Villarreal tampil mengejutkan dengan menembus semifinal Liga Champions 2021/2022. Dalam prosesnya, mereka sempat mengalahkan tim-tim yang lebih kuat yaitu Juventus dan Bayern Munchen. Meski akhirnya gagal melewati Liverpool di semifinal, capaian Villarreal tersebut tentu tetap menakjubkan.
Sayangnya, musim depan Villarreal tidak akan tampil di Liga Champions. Mereka lagi-lagi gagal finis di empat besar LaLiga, tepatnya hanya duduk di posisi ketujuh. The Yellow Submarine pun harus berlaga di kompetisi Eropa kasta ketiga musim depan, yaitu Europa Conference League.
3. Atalanta
Atalanta juga tergabung di grup F Liga Champions 2021/2022, alias satu grup dengan Manchester United dan Villarreal. Sayangnya, Atalanta gagal lolos ke babak knockout karena hanya finis di posisi ketiga klasemen akhir grup. Mereka pun turun kasta ke Europa League, tetapi hanya mencapai babak perempat final.
Atalanta sedang mengalami peningkatan prestasi dalam beberapa musim terakhir. Sang wakil Italia selalu berlaga di Liga Champions sejak musim 2019/2020 hingga 2021/2022.
Sayangnya, rentetan itu harus berakhir karena Atalanta gagal lolos ke Liga Champions 2022/2023. Karena di Serie A 2021/2022, Atalanta mengakhiri musim di posisi kedelapan.
Dengan demikian, Atalanta tak akan berlaga di kompetisi Eropa manapun musim depan. Serie A sendiri bakal diwakili oleh AC Milan, Inter Milan, Napoli, serta Juventus di Liga Champions 2022/2023.
4. Lille OSC
Beralih ke Prancis, Lille OSC gagal mengulangi kesuksesan mereka lolos ke Liga Champions 2021/2022. Setelah jadi juara Ligue 1 pada musim sebelumnya, penampilan Lille di liga domestik mendadak jeblok. Lille hanya mentok di peringkat kesepuluh Ligue 1 2021/2022.
Lille pun dipastikan tak akan tampil di Eropa musim depan. Penampilan Lille di Liga Champions 2021/2022 sendiri terbilang tidak impresif. Mereka berhasil lolos sebagai juara grup H, tetapi langsung tersingkir oleh Chelsea pada babak enam belas besar.
5. VfL Wolfsburg
Satu lagi klub liga top Eropa yang gagal kembali ke Liga Champions musim depan adalah VfL Wolfsburg. Wolfsburg tampil di Liga Champions 2021/2022 setelah berhasil mengakhiri musim sebelumnya di posisi keempat Bundesliga. Sayangnya, Wolfsburg akhirnya tak bisa berbicara banyak di Liga Champions.
Tergabung di grup H bersama Lille, RB Salzburg, dan Sevilla, Wolfsburg akhirnya hanya menjadi juru kunci. Sudah begitu, penampilan mereka di Bundesliga 2021/2022 pun carut marut.
Mereka bahkan sempat terancam degradasi, meski akhirnya berhasil bangkit ke peringkat 12. Musim depan, Wolfsburg tidak akan berlaga di kancah Eropa.
Lima klub di atas berlaga di Liga Champions 2021/2022. Namun sayangnya, mereka gagal lolos ke edisi 2022/2023 karena penampilan buruk di liga domestik. Bisakah mereka memperbaiki performa musim depan supaya bisa kembali merebut tiket ke Liga Champions?
