Pada bursa transfer musim panas 2023, Arsenal cukup banyak dikaitkan dengan kepindahan sejumlah nama pemain top. Baru-baru ini, The Gunners meresmikan satu nama pemain, yakni Kai Havertz yang ditebus mahal dari Chelsea.
Kai Havertz merupakan pemain berposisi striker. Dalam beberapa tahun terakhir, Arsenal memang cukup sering mendatangkan pemain di posisi striker dengan biaya mahal. Namun, rasanya tak banyak dari mereka yang jadi momok menakutkan bagi lini pertahanan lawan.
Alexis Sanchez mulai berkiprah di Premier League pada musim panas 2014. Ia memutuskan bergabung ke Arsenal setelah meninggalkan Barcelona. Ia ditebus dengan biaya 44 juta euro atau Rp738 miliar.
Alexis Sanchez justru menunjukkan performa gemilang kala membela Arsenal. Ia menjadi salah satu pemain yang rajin dalam mencetak gol. Selama membela Arsenal, ia mencatatkan 166 pertandingan dengan mencetak 80 gol dan 45 assist.
Kedatangan Erling Haaland dan Julian Alvarez memaksa Gabriel Jesus angkat kaki dari Manchester City. Selamatkan karier, ia memilih Arsenal sebagai destinasi selanjutnya. Ia ditebus dengan biaya 55 juta euro atau Rp907 miliar. Kedatangan sang pemain menjadi amunisi baru di lini depan Arsenal.
Terlebih lagi, Arsenal ditinggalkan Alexandre Lacazette pada musim panas 2022. Musim debut Gabriel Jesus cukup baik di Arsenal. Ia mencatatkan 33 pertandingan dengan mencetak 11 gol dan 8 assist pada 2022/2023. Kendati demikian, ia harus meningkatkan kualitas performanya pada musim 2023/2024.
Alexandre Lacazette bergabung ke Arsenal pada musim panas 2017. Pada musim tersebut, ia didatangkan dari Olympique Lyon dengan biaya yang cukup mahal. Nilai transfernya saat itu mencapai 56 juta euro atau Rp921 miliar.
Dibeli dengan biaya mahal, untungnya ia mampu menunjukkan performa yang diinginkan. Alexandre Lacazette menjelma sebagai mesin gol untuk Arsenal. Selama membela Arsenal, ia menorehkan 206 pertandingan dengan mencetak 71 gol dan 36 assist.
Penampilan gemilang yang ditampilkan Pierre-Emerick Aubameyang di Borussia Dortmund sukses mencuri perhatian. Pemain asal Gabon ini dilirik banyak klub top Eropa. Arsenal adalah klub yang sukses menggoda sekaligus mengamankan tanda tangan sang pemain.
Untuk itu, Arsenal membayar 67 juta euro atau Rp1,10 triliun agar sang pemain mendarat di London Utara. Kehadirannya sukses membuat produktivitas gol Arsenal meningkat. Ia berkontribusi atas 92 gol dan 21 assist dari 163 pertandingan yang ia mainkan selama berseragam Arsenal.
Kiprah Kai Havertz bersama Chelsea berakhir pada musim panas 2023. Usai membela Chelsea selama 3 musim, Kai Havertz memutuskan pindah ke rival sekota, Arsenal, pada bursa transfer musim panas 2023. Arsenal rela merogoh kocek sebesar 74 juta euro atau Rp1,21 triliun untuk mendatangkannya.
Kai Havertz merupakan pemain yang kerap mengisi posisi striker. Namun, ia juga dapat diandalkan di sisi sayap atau gelandang serang. Kedatangan pemain asal Jerman ini tentu akan menambah persaingan di lini depan Arsenal. Mikel Arteta kini memiliki opsi yang cukup dalam untuk merotasi pemain.
Kai Havertz resmi jadi striker termahal yang digaet Arsenal. Ia memecahkan rekor yang sempat dipegang Pierre-Emerick Aubameyang. Mampukah Kai Havertz menjawab ekspektasi tinggi dari para penggemar Arsenal?