Amorim Sindir Fans MU yang Pulang Duluan: Menyesal, Kan?

- MU menang dramatis 5-4 atas Lyon di Liga Europa 2024/25.
- Setan Merah unggul agregat 7-6 setelah tertinggal 2-4 dan mencetak tiga gol di babak tambahan.
- Pelatih Ruben Amorim menyindir fans yang pulang saat MU kalah 2-4, memuji yang bertahan hingga akhir.
Jakarta, IDN Times - Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, senang bukan kepalang. Dia tidak menyangka, MU ternyata masih memiliki daya magis yang kuat di Liga Europa 2024/25.
Dalam leg kedua perempat final yang dihelat di Old Trafford, Jumat (18/4/2025) dini hari WIB, MU menang dengan skor 5-4. Kemenangan ini didapatkan 'Setan Merah' dengan cara dramatis.
1. Sempat terkejar, lalu membalikkan keadaan
Di laga ini, MU sebenarnya unggul lebih dulu lewat gol Manuel Ugarte dan Diogo Dalot. Namun, Lyon mampu menyamakan kedudukan di babak kedua lewat Corentin Tolisso dan Nicolas Tagliafico.
Terkejar usai unggul dua angka membuat MU harus menutup laga dengan skor 2-2. Laga berlanjut ke babak tambahan, dan di sinilah drama itu terjadi.
Di babak tambahan ini, MU sempat terhenyak. Dua gol dari Rayan Cherki dan Alexandre Lacazette sempat membawa Lyon unggul 4-2. Namun, MU memilih tidak menyerah.
Sekitar enam menit sebelum laga usai, MU mencetak tiga gol lewat Bruno Fernandes, Kobbie Mainoo, dan Harry Maguire. Dari kalah, 'Setan Merah' berbalik menang 5-4, dan unggul agregat 7-6 atas Lyon.
2. Amorim sindir fans yang pulang duluan
Seiring dengan comeback dramatis yang dilakukan anak-anak asuhnya ini, Amorim pun menyindir fans yang pulang duluan. Rata-rata, mereka meninggalkan Old Trafford saat MU kalah 2-4.
"Saya merasa kasihan pada orang-orang yang meninggalkan stadion saat skor 4-2 untuk Lyon karena kemacetan. Menyesal, kan? Kami tahu kami buruk, tetapi kami bisa bikin hal yang istimewa," kata Amorim, dilansir TNT Sports.
3. Memuji fans MU yang bertahan
Lebih lanjut, Amorim memuji fans MU yang bertahan hingga akhir di Old Trafford. Khusus mereka yang tidak pergi, sosok asal Portugal itu memberikan kredit karena suara mereka membangkitkan semangat tim.
"Suara di stadion dari fans MU adalah yang terbaik yang pernah ada. Beberapa orang mengoleksi kaus, syal, tetapi saya ingin mempertahankan suara itu, ini adalah suara terbaik di dunia," kata Amorim.