Borosnya Belanja Arsenal yang Mulai Menunjukkan Hasil
Arsenal sudah berani berinvestasi lebih
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pada masa manajerial Arsene Wenger, Arsenal sempat dianggap klub yang irit. Daripada membeli talenta mahal, mereka lebih senang membeli pemain muda atau menggunakan jasa pemain akademi. Namun saat ini, paradigma itu berubah.
Dalam dua musim terakhir, Arsenal mulai menunjukkan apa yang biasa dipertontonkan klub-klub besar. Mereka belanja jor-joran. Pemain-pemain harga mahal didatangkan. Siapa sangka, kini mereka didapuk sebagai klub Premier League paling boros.
Baca Juga: 5 Pemain Arsenal yang Baru Bergabung pada Musim Panas 2022
Baca Juga: Tinggalkan Arsenal, 5 Pemain Ini Lanjutkan Kariernya ke Serie A
1. Arsenal habiskan dana belanja Rp4,6 triliun
Dilansir Transfermarkt, Arsenal jadi klub Premier League paling boros soal belanja pemain dalam dua musim terakhir. Total, mereka menghabiskan dana belanja sampai 300 juta euro atau setara Rp4,6 triliun.
Pada musim 2021/2022, Arsenal menghabiskan uang sebanyak 167,5 juta euro. Kini, pada musim 2022/2023, Arsenal sudah menghabiskan dana sebesar 132,5 juta euro. Mereka bahkan mengungguli nama-nama macam Manchester City dan Manchester United.
Banyaknya dana yang Arsenal habiskan dalam transfer dua musim terakhir, tak lepas dari kekuatan finansial klub yang telah kembali. Mereka memilih untuk berinvestasi dalam hal lain, selain pemain muda.
Baca Juga: 5 Gelandang Termahal yang Pernah Didatangkan oleh Arsenal
Baca Juga: 10 Fakta Eddie Nketiah, Pesaing Gabriel Jesus di Lini Depan Arsenal