TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ditaklukkan Spanyol, Ini 3 Catatan Unik Kekalahan Perdana Italia

Kekalahan perdana Italia di kandang dalam 22 tahun terakhir

Italia vs Spanyol di UEFA Nations League. (ANTARA FOTO/Reuters-Marco Bertorello)

Jakarta, IDN Times - Berakhir sudah catatan tanpa kekalahan Timnas Italia di ajang internasional. Dalam laga semifinal UEFA Nations League yang dihelat di Giuseppe Meazza, Kamis (7/10/2021) dini hari, Gli Azzurri takluk di tangan Spanyol dengan skor 1-2.

Sepanjang laga, Italia memang terlihat agak kepayahan meladeni permainan spartan Spanyol. Mereka hanya menguasai bola dengan persentase 25 persen plus delapan peluang, jauh dari Spanyol yang menorehkan penguasaan bola 74 persen, plus 13 peluang.

Laga semakin berat bagi Italia tatkala Leonardo Bonucci mendapatkan kartu kuning kedua dan harus keluar lapangan. Selain menorehkan kekalahan perdana setelah tak pernah kalah dalam 37 laga internasional, ada beberapa fakta lain yang menarik untuk disimak dari tumbangnya Italia ini.

Baca Juga: 5 Pelatih Non-Italia Terakhir yang Menjuarai Serie A Italia!

1. Italia kebobolan lebih dari satu gol dalam satu laga

Roberto Mancini (Instagram.com/mrmancini10)

Lazimnya, pertahanan Italia sulit dibobol lawan. Akan tetapi, di laga lawan Spanyol ini, pertahanan Italia begitu mudah ditembus oleh para pemain La Furia Roja. Alhasil, dua gol tercipta ke gawang Italia, yang kesemuanya dicetak oleh penggawa Manchester City, Ferran Torres.

Catatan dua gol ini menjadi torehan buruk bagi Italia. Untuk pertama kalinya sejak Juni 2018, gawang Italia akhirnya kebobolan lebih dari satu gol dalam satu pertandingan. Terakhir kali, tim yang mampu melakukan itu adalah Prancis.

Baca Juga: 5 Pemain U23 Terbaik di Serie A Italia Musim Ini, Para Calon Bintang

2. Munculnya talenta baru bernama Gavi

Italia vs Spanyol di UEFA Nations League. (ANTARA FOTO/Reuters-Marco Bertorello)

Gavi jadi salah satu pemain Spanyol yang mencuat di laga ini. Bermain di lini tengah bersama Sergio Busquets dan Koke, pemain berusia 17 tahun itu mampu menjadi jembatan yang apik antara lini belakang dan lini depan Spanyol. Dia memiliki kemampuan bertahan dan menyerang yang sama baiknya.

Gavi menorehkan empat kali tekel di laga ini, dan berperan sebagai pemutus serangan Italia. Dia juga menjadi pengalir bola yang apik dengan total 53 umpan, berbalut persentase kesuksesan sebesar 89 persen. Kehadirannya membuat Jorginho, Nicolo Barella, dan Marco Verratti ketar-ketir.

Baca Juga: 5 Pemain Top Italia yang Tak Dibawa di Semifinal UEFA Nations League

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya