Jakarta, IDN Times - Pelatih Barcelona, Hansi Flick, santai dengan hasil yang diterima anak-anak asuhnya kala menghadapi Real Betis di Estadi Lluis Companys, Montjuic, Minggu dini hari WIB (6/4/2025). Bagi Flick, bukan skor 1-1 yang paling penting, melainkan performa anak-anak asuhnya.
Flick merasa Lewandowski dan kawan-kawan telah memberikan segalanya sepanjang laga. Namun, menurut Flick, Blaugrana hanya tak diberkahi dewi fortuna.
Barcelona sebenarnya mendominasi permainan dengan 75 persen penguasaan bola. Mereka melepaskan 13 tembakan, tetapi hanya lima yang mengarah ke gawang.
Blaugrana sebenarnya jgua mendapat banyak momentum emas. Bahkan, ada tiga peluang di depan gawang, tetapi penyelesaian akhirnya justru kurang klinis.
Momen tersebut adalah peluang yang didapat Ferran Torres (29'), Lamine Yamal (37'), dan Jules Kounde (54'). Sontekan Ferran melebar, dua tembakan beruntun Yamal gagal, dan Kounde tertepis.
"Saya puas dengan kenyataan, tim telah memberikan segalanya dan mencoba mencetak gol lagi, tetapi itu tidak terjadi. Kami kurang beruntung di depan gawang," kata Flick mengutip Football Espana.
Flick juga mengingatkan anak-anak asuhnya untuk tak ambil pusing dengan hasil tersebut. Sebab, dalam sepak bola, kesulitan dalam mencetak gol sering terjadi.
"Ketika Anda tidak berhasil mencetak gol, ya terima saja. Kami harus berpikir positif. Saya tegaskan, kami telah mencoba segalanya. Saya melihatnya malah sebagai hal positif. Saya senang dengan apa yang tim lakukan di babak kedua. Intinya, kami harus terus maju," ujar pria Jerman tersebut.
Laga ini sebenarnya bisa menjadi momentum buat Barcelona memperlebar keunggulannya atas Real Madrid di puncak klasemen. Andai menang, Blaugrana bisa unggul enam poin atas rivalnya tersebut.
Karena hanya imbang, Barcelona kini berada di puncak klasemen dengan torehan 67 poin, unggul empat angka atas Madrid.