Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Capaian Terakhir Maroko di Piala Afrika sebelum 2025

ilustrasi pertandingan Timnas Maroko
ilustrasi pertandingan Timnas Maroko (pexels.com/Earth Photart)
Intinya sih...
  • Maroko tersingkir di fase grup Piala Afrika 2013 tanpa kemenangan
  • Langkah Maroko dihentikan Mesir di perempat final Piala Afrika 2017
  • Maroko kalah adu penalti oleh Benin pada babak 16 besar Piala Afrika 2019
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Timnas Maroko tampil di Piala Afrika 2025 sebagai tuan rumah. Status itu menjadikan mereka salah satu unggulan teratas untuk jadi juara. Maroko juga layak dijagokan karena kualitas skuad yang mereka miliki. Sejumlah pemain yang membawa Maroko berprestasi di Piala Dunia 2022 akan ikut serta Piala Afrika kali ini.

Meski demikian, ada satu faktor nonteknis yang mungkin bisa menghambat Maroko di Piala Afrika 2025. Tak ada pemain aktif mereka yang berpengalaman menjuarai Piala Afrika. Pasalnya, Maroko memang hanya pernah satu kali juara Piala Afrika pada 1976. Capaian Maroko dalam lima edisi Piala Afrika terakhir sebelum 2025 pun terbilang tak memukau.

1. Maroko tersingkir di fase grup Piala Afrika 2013 tanpa kemenangan

Maroko tampil di Piala Afrika 2013 bukan sebagai salah satu unggulan. Saat itu mereka memang sedang minim prestasi hingga hanya ditempatkan di pot ketiga pada undian fase grup. Tergabung di Grup A, Maroko akhirnya memang hanya finis di peringkat ketiga klasemen. Mereka kalah bersaing dari tuan rumah Afrika Selatan dan Cape Verde.

Maroko bahkan tersingkir tanpa kemenangan. The Atlas Lions hanya meraih hasil seri dalam ketiga laga fase grup. Mereka berimbang 0-0 dengan Angola, 1-1 dengan Cape Verde, dan 2-2 dengan Afrika Selatan. Hasil itu menjadi ulangan capaian Maroko di Piala Afrika 2012, saat mereka juga langsung gugur pada fase grup.

2. Langkah Maroko dihentikan Mesir di perempat final Piala Afrika 2017

Maroko gagal lolos ke Piala Afrika 2015. Mereka baru jadi peserta lagi pada edisi 2017 yang digelar di Gabon. Kali itu, Maroko tampil lebih baik pada fase grup. Mereka meraih enam poin berkat kemenangan atas Togo dan Pantai Gading di Grup C. Maroko pun melaju ke fase knockout Piala Afrika untuk pertama kalinya sejak 2004.

Hanya ada 16 tim peserta di Piala Afrika 2017. Maka, fase knockout langsung dimulai dari babak perempat final. Hasilnya, Maroko tumbang di babak tersebut. Mereka dibekuk Mesir 0-1 lewat gol tunggal Mahmoud Kahraba pada pengujung laga. Maroko pun tersingkir, sedangkan Mesir terus melaju ke final tetapi akhirnya gagal juara.

3. Maroko kalah adu penalti oleh Benin pada babak 16 besar Piala Afrika 2019

Pada 2019, Maroko masuk daftar unggulan juara Piala Afrika. Salah satunya berkat keberhasilan mereka lolos ke Piala Dunia 2018. Hasilnya, kualitas Maroko memang terbukti. Mereka meraih hasil sempurna pada fase grup Piala Afrika 2019 usai memenangi seluruh laga Grup D dengan skor 1-0.

Sayangnya, langkah Maroko di fase knockout lagi-lagi tak bertahan lama. Mereka keok pada babak 16 besar oleh Benin, negara yang baru kali itu melaju ke fase gugur Piala Afrika. Maroko hanya bisa bermain imbang 1-1 dengan Benin pada waktu normal. Laga pun dilanjutkan ke babak adu penalti, dan Maroko kalah telak 1-4.

4. Maroko kembali disingkirkan Mesir di Piala Afrika 2021

Maroko melaju lebih jauh di Piala Afrika 2021 dibanding edisi sebelumnya. Mereka lolos dari fase grup sebagai juara berkat 2 kemenangan dan 1 hasil imbang. Pada babak 16 besar, Maroko sukses melewati Malawi. Sundulan Youssef En-Nesyri dan tendangan bebas Achraf Hakimi membawa Maroko menang 2-1.

Pada perempat final, Maroko bertemu Mesir, tim yang menyingkirkan mereka pada edisi 2017. Hasilnya ternyata kembali tak berpihak pada Maroko. Mereka sempat unggul pada menit 6 lewat penalti Sofiane Boufal. Namun, Mesir memaksakan hasil imbang pada babak kedua, lalu berbalik menang 2-1 pada perpanjangan waktu.

5. Maroko gemilang di Piala Dunia 2022 tetapi menurun di Piala Afrika 2023

Terbaru, Maroko lagi-lagi harus pulang cepat di Piala Afrika 2023. The Atlas Lions sebenarnya amat diunggulkan pada edisi tersebut. Sekitar 1 tahun sebelumnya, mereka tampil gemilang di Piala Dunia 2022 hingga menembus babak semifinal. Namun, Maroko malah tak bisa berbuat banyak saat bersaing dengan sesama negara Afrika.

Maroko terhenti pada babak 16 besar Piala Afrika 2023 usai disingkirkan Afrika Selatan. Maroko kalah 0-2 meski tampil lebih dominan dan membuat lebih banyak percobaan tembakan. Mereka bahkan sempat mendapat hadiah penalti dalam keadaan tertinggal satu gol. Namun, Maroko gagal memanfaatkan semua peluang tersebut hingga layak tersingkir.

Maroko didukung kualitas skuad dan faktor tuan rumah untuk menjuarai Piala Afrika 2025. Namun, mereka dibayangi hasil minor dalam lima edisi terakhir. Bisakah Maroko memenuhi ekspektasi di Piala Afrika kali ini?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us

Latest in Sport

See More

Ada Badoncek Dalam Laga Semen Padang Lawan Persija, Apa Itu?

23 Des 2025, 07:02 WIBSport