Sebagai seorang bek yang bertugas di area pertahanan, Daley Blind memang tidak diharapkan mencetak banyak gol untuk timnya. Apalagi usianya pun tak lagi muda.
Namun, kala bertemu Amerika Serikat pada babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar, Sabtu (3/12/2022) malam WIB, pemain kelahiran 1990 tersebut berhasil mencetak gol kedua untuk Belanda. Siapa sosok senior di Timnas Belanda ini? Intip dulu profil Daley Blind, sosok bek andalan De Oranje yang seolah menolak tua.
Sejak belia, Blind sudah bergabung dengan akademi milik Ajax Amsterdam. Ia kemudian tekun menanjak ke tim kelompok usia sampai akhirnya promosi ke tim utama pada 2009. Saat itu, Ajax yang belum yakin dengan kemampuannya pun meminjamkannya ke FC Groningen selama separuh semusim.
Sejak musim 2010/2011, Blind mulai terlibat bersama skuad utama meski masih sering jadi pemain cadangan. Musim demi musim, frekuensi bermainnya terus bertambah. Blind akhirnya berhasil jadi langganan starter sejak musim 2012/2013.
Performanya memikat Manchester United yang pada musim 2014/2015 merekrut Louis Van Gaal sebagai pelatih. Sebelum menjadi bagian dari Old Trafford, Van Gaal sebelumnya sempat melatih Timnas Belanda dan sudah memanggil Daley Blind untuk memperkuat skuadnya pada beberapa laga Kualifikasi Piala Dunia 2014.
Selama ditangani Van Gaal, Daley tak kesusahan dapat jatah bermain reguler di English Premier League (EPL). Namun, semua berubah ketika Van Gaal didepak dan digantikan Jose Mourinho pada 2016.
Kans bermain Blind terus berkurang. Puncaknya, pada musim 2017/2018, sang bek tengah hanya diturunkan dalam 17 pertandingan. Frustrasi dengan kondisi ini, Blind berhasil meyakinkan Ajax untuk menebusnya dari Manchester United pada jendela transfer musim panas 2018.
Sekembalinya ke Ajax, Blind kembali mendapatkan posisi starter. Sejak musim 2018/2019 sampai 2021/2022 Blind berpartisipasi dalam 40-50 pertandingan tiap musimnya bersama Ajax. Jumlah penampilannya sempat berkurang pada musim 2019/2020 dan 2020/2021 karena cedera dan isu pada jantungnya.
Pada 2021/2022, Daley Blind sudah tampak bugar. Ia pun kembali berkontribusi dalam berbagai pertandingan di liga domestik maupun kompetisi internasional.
Daley Blind debut sebagai pemain Timnas Belanda pada laga persahabatan melawan Italia pada 2013. Ia kemudian dipanggil lagi untuk membantu negaranya menghadapi kualifikasi Piala Dunia 2014. Ia disertakan oleh pelatih Belanda saat itu, Louis Van Gaal, dalam skuad Belanda di Piala Dunia 2014.
Meski berkontribusi dalam fase kualifikasi Euro 2016 dan Piala Dunia 2018, pada kedua turnamen tersebut Daley Blind tidak disertakan dalam skuad yang diboyong ke putaran final. Ketika Piala Dunia 2022 usia Blind sudah menginjak kepala tiga, ia justru disertakan oleh Louis Van Gaal yang direkrut kembali oleh KNVB. Momen di Qatar ini pun menjadi Piala Dunia keduanya sepanjang karier.
Gol Daley Blind ke gawang Amerika Serikat pada babak 16 besar adalah gol ketiganya sepanjang membela Tim Oranje sekaligus jadi gol keduanya di Piala Dunia. Momen tersebut terasa lebih spesial karena Blind langsung merayakannya bersama sang ayah, Danny Blind, yang bekerja sebagai staf di Timnas Belanda. Gol pertama Blind untuk negaranya sendiri terwujud pada laga perebutan tempat ketiga melawan Brasil di Piala Dunia 2014.
Gol ke gawang Amerika Serikat juga menjadikan Daley Blind jadi pencetak gol tertua untuk Timnas Belanda. Posisi pertama dihuni oleh pemain Belanda keturunan Indonesia, Giovanni Van Bronckhorst yang mencetak gol di usia 35 tahun pada Piala Dunia 2010 saat Belanda bersua Uruguay.
Meski tak lagi muda, Daley Blind membuktikan bahwa ia masih bisa diperhitungkan baik di level klub maupun tim nasional. Sejauh mana Daley Blind sanggup membawa Timnas Belanda di Piala Dunia 2022 Qatar ini?