5 Debutan Termuda Arsenal yang Berasal dari Inggris Sedekade Terakhir

Bukayo Saka menjadi pemain Inggris termuda yang jalani debut termuda bagi Arsenal. Debutnya terjadi pada November 2018 lalu saat Arsenal mengalahkan Vorskla Poltava pada laga Liga Europa. Dia tampil di menit ke-68 menggantikan Aaron Ramsey dan kala itu dirinya berusia 17 tahun, 2 bulan, dan 24 hari. Tampil menjanjikan, Saka kemudian berhasil menembus tim utama setahun kemudian.

Saka merupakan sosok winger kanan yang cepat dan memiliki skill olah bola yang mumpuni. Total dia sudah mengoleksi 88 laga dengan torehan 11 gol dan 21 assist. Berkat stabilitas permainannya, Saka pun berhasil masuk dalam skuad Inggris untuk Piala Eropa 2020.

Ainsley Maitland-Niles menjalani debutnya untuk Arsenal pada 2014 lalu di ajang Liga Champions ketika melawan Galatasaray. Kala itu dirinya masih berusia 17 tahun, 3 bulan, dan 10 hari dan tampil selama 45 menit menggantikan Aaron Ramsey di babak kedua. Sempat dipinjamkan ke Ipswich Town, Maitland-Niles kemudian masuk tim utama Arsenal pada 2017.

Sang pemain sudah mengoleksi 121 laga di semua ajang bagi Arsenal. Musim ini dia sempat dipinjamkan ke Bromwich Albion selama setengah musim dan kembali ke Arsenal di akhir musim.

Pemain berposisi bek kanan ini menjalani debutnya di laga Community Shield pada 2017 saat membungkam Chelsea dengan skor 5-2. Saat itu dirinya masih berusia 17 tahun, 7 bulan, dan 27 hari. Dia hanya tampil selama 3 menit ketika tampil menggantikan Danny Welbeck.

Reiss Nelson sempat dipinjamkan ke klub Jerman Hoffenheim pada 2018 dan menembus tim utama Arsenal pada 2019. Pemain yang kini berusia 21 tahun ini sudah mengoleksi 47 laga di semua ajang dengan catatan 4 gol dan 4 assist.

Stefan O'Connor menjalani debut pada laga yang sama dengan Ainsley Maitland-Niles saat menghadapi Galatasaray di Liga Champions 2014. Saat itu dirinya berusia 17 tahun, 10 bulan, dan 16 hari. Namun, keduanya memiliki nasib yang jauh berbeda. Ini menjadi satu-satunya laga O'Conner untuk tim utama Arsenal.

Dirinya tampil untuk Arsenal U-23 dan lebih sering dipinjamkan ke klub medioker, seperti York City dan MVV Maastricht. Pada 2017 dia dilepas dengan gratis ke Newcastle United U-23 dan hanya bertahan dua musim. Gagal tampil impresif, kini sang pemain pun berstatus tanpa klub.

Chuba Akpom menjadi nama kelima pemain termuda Inggris yang menjalani debut untuk Arsenal. Ia melakoni debut pada usia 17 tahun, 11 bulan, dan 5 hari. Ini terjadi pada 2013 lalu kala The Gunners mengalahkan Southampton 3-1 di ajang Premier League. Kala itu dia hanya tampil 2 menit usai menggantikan Olivier Giroud yang mengalami cedera.

Selama kariernya, dia lebih sering dipinjamkan ke berbagai klub, seperti Coventry City, Hull City, Brighton, hingga klub Belgia, Sint-Truidense. Pada 2018 dia kemudian dilepas permanen ke klub Yunani, PAOK, dengan harga hanya 1 juta euro atau sekitar Rp18 miliar. Kini sang pemain berkostum Middlesbrough sejak 2020 lalu.

Arsenal memang tempat yang cukup ideal bagi pemain muda untuk berkembang. The Gunners selalu memberikan kesempatan banyak pemain muda untuk menunjukkan skill terbaiknya. Meski demikian, tidak semua pemain mampu berkembang dengan baik. Hanya yang terbaik yang bertahan dan menembus tim utama.