Erick dan Kluivert Kompak Soal Target Timnas Indonesia

- Erick Thohir dan Patrick Kluivert memiliki target yang sama untuk Timnas Indonesia jelang laga lawan China dan Jepang.
- Kluivert ingin sapu bersih di dua laga lawan China dan Jepang meski menyadari sulitnya target tersebut.
- Keselarasan target antara PSSI dan Kluivert adalah kode positif untuk kesepahaman antara federasi dan pelatih Timnas.
Jakarta, IDN Times - Ketidakselarasan sempat terjadi antara pelatih Timnas Indonesia dan PSSI. Namun, kini keselarasan terjadi antara Ketua Umum, Erick Thohir, dan pelatih Timnas, Patrick Kluivert.
Terbaru, Erick dan Kluivert ternyata memiliki target yang sama untuk Timnas Indonesia, jelang laga lawan China dan Jepang pada 5 dan 10 Juni mendatang. Mereka sepakat Timnas wajib raih tiga poin.
1. Apa kata Kluivert?

Ketika diwawancarai di Bali, Kluivert menyebut ingin sapu bersih di dua laga lawan China dan Jepang. Namun, dia tidak memungkiri target itu sulit diraih, lantaran keduanya merupakan lawan kuat bagi Indonesia.
"Tentu saja, kemenangan yang kami targetkan, dan berusaha meraih enam poin. Namun, semua orang tahu kalau dua negara yang akan kami lawan tak mudah," ujar Kluivert.
2. Erick juga tegaskan target enam poin

Ditemui di Stadion Madya, Senin (2/6/2025), Erick mengungkapkan target Timnas lawan China dan Jepang adalah poin maksimal. Itu berarti, dia juga ingin dua laga itu berakhir enam poin.
"Sampai lawan Jepang, ya tergantung pemain dan pelatih. Kalau dari kami, mau poinnya sepenuh-penuhnya. Tapi, kan kembali semua itu tergantung permainan di lapangan dari para pemain," ujar Erick.
3. Keselarasan yang jadi kode positif

Keselarasan target antara PSSI dan Kluivert soal target Timnas di dua laga ke depan, tentu adalah sebuah kode positif. Itu berarti, ada kesepahaman antara federasi dan pelatih Timnas.
Jangan sampai, apa yang terjadi di Piala AFF 2024 terulang kembali, ketika pelatih Timnas kala itu, Shin Tae Yong, dan PSSI tak sepaham soal target. Kala itu, Shin menyatakan PSSI tak memberikan target kepada Timnas di Piala AFF. Tapi, Erick malah menegaskan tetap ada patokan yang harus dicapai oleh Timnas.