Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Teori Probabilitas, Timnas Indonesia Wajib Bekuk China

Laga Timnas Indonesia lawan Bahrain di SUGBK. (dok. PSSI)
Laga Timnas Indonesia lawan Bahrain di SUGBK. (dok. PSSI)
Intinya sih...
  • Menurut Wamen Pendidikan Tinggi, kemenangan Timnas Indonesia atas China akan meningkatkan peluang lolos ke Piala Dunia 2026 hingga 50,6 persen.
  • Sebelum melawan China, peluang kelolosan Timnas sudah di atas 40 persen, dengan probabilitas jalur langsung 1,3 persen dan lewat babak keempat dan kelima 40,4 persen.
  • Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan pentingnya kemenangan bagi Timnas dalam menjaga martabat bangsa dan memastikan jalan menuju Piala Dunia terjaga.

Jakarta, IDN Times - Wakil Menteri (Wamen) Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Stella Christie, mengungkapkan Timnas Indonesia wajib menang atas China pada Kamis (5/6/2025). Lewat perhitungannya dan dituangkan dalam teori probabilitas yang dijabarkan dengan persentase, berbagai skenario bisa dilalui Timnas untuk melaju ke Piala Dunia 2026 jika menang atas China. 

"Laga lawan China itu sangat penting bagi Timnas Indonesia. Kalau kita menang, peluang lolos ke Piala Dunia 2026 itu 50,6 persen. Kalau seri, 41,8 persen. Tapi, kalau kita kalah, peluang kita turun drastis, hanya jadi 10,4 persen," ujar Stella dalam video di akun Instagram-nya.

1. Persentase Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 sudah tinggi

Laga Timnas Indonesia lawan Bahrain di SUGBK. (dok. PSSI)
Laga Timnas Indonesia lawan Bahrain di SUGBK. (dok. PSSI)

Sebelum laga lawan China, Stella menyatakan peluang kelolosan Timnas lolos ke Piala Dunia 2026 sudah tinggi. Bahkan, persentasenya sudah berada di atas 40 persen.

"Probabilitas kita lolos ke Piala Dunia 2026 lewat jalur langsung 1,3 persen. Sedangkan, lewat babak keempat dan kelima itu 40,4 persen. Total, peluang kita untuk bisa lolos ke Piala Dunia 2026 itu 41,7 persen," ujar Stella.

2. Laga pertaruhan martabat bangsa

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir di Stadion Madya, Senin (2/6/2025). (IDN Times/Tino).
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir di Stadion Madya, Senin (2/6/2025). (IDN Times/Tino).

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan laga Timnas versus China pada Kamis (5/6/2025) punya makna yang lebih dalam. Ada martabat bangsa yang harus dijaga dalam laga tersebut.

"Sepak bola sudah jadi bagian dari martabat bangsa. Maka, kami pasti serius untuk menjaga kehormatan dan martabat bangsa," ujar Erick di Stadion Madya, Senin (2/6/2025).

3. Poin penuh jadi harga mati buat Timnas

Potret skuad Timnas Indonesia saat menghadapi Australia, Kamis (20/3/2025). (Dok. PSSI).
Potret skuad Timnas Indonesia saat menghadapi Australia, Kamis (20/3/2025). (Dok. PSSI).

Erick mengingatkan, kemenangan jadi harga mati bagi Timnas di laga lawan China nanti. Dengan raihan tiga poin, jalan Pasukan Garuda menuju ke Piala Dunia 2026 bisa terjaga.

"Timnas harus mendapatkan poin penuh lawan China, kalau tidak ya harapan untuk ke play-off semakin berat. Memang ini adalah sesuatu yang sangat serius," kata Erick.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
Sandy Firdaus
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us