Erick: Kalau Korea Mau Rekrut Shin, Saya Tak Bisa Melarang

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengomentari soal potensi Shin Tae Yong kembali melatih Korea Selatan. Dia menyebut, tak bisa melarang andai sosok yang kini melatih Timnas Indonesia itu ditarik negaranya.
"Kalau pun dari Korea menginginkan coach Shin Tae Yong, saya tidak bisa melarang, sama juga kalau misalnya ada pelatih bulu tangkis kita diinginkan oleh negara lain, ya saya tidak bisa melarang," ujar Erick, dilansir ANTARA.
1. Pembangunan Timnas tak bergantung pada individu

Erick menegaskan, pembangunan sepak bola nasional, termasuk Timnas, tidak bergantung pada satu individu. Ada banyak pihak yang turut serta dalam hal ini, mulai dari pemain, pelatih, ofisial, suporter, PSSI, dan juga pemerintah.
"Pembangunan Timnas dan sepak bola nasional ini bukan berdasarkan satu individu, saya jamin itu. Timnas ini dibangun karena sebuah kekuatan bersama,” kata Erick.
2. Penandatanganan kontrak baru Shin masih tertunda

Erick berkata, Shin sejatinya sudah sepakat untuk kontrak baru berdurasi 3 tahun. Tapi, hingga sekarang, penandatanganan kontrak belum terjadi.
Erick menyatakan Shin menyambut positif kontrak baru yang diberikan PSSI. Namun, dia minta semua pihak bersabar, karena proses penandatanganan kontrak harus tertunda lantaran Shin sakit.
"Kami sudah memberikan kontrak finalnya. Respons STY positif. Jadi untuk kontrak, kita tunggu. Masa kami kejar-kejar kontrak orang yang lagi dalam perawatan," kata Erick.
3. Shin masuk kandidat pelatih Korea

Kabar mengejutkan datang dari pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong. Rumor menyatakan, Shin masuk sebagai kandidat pelatih Timnas Korea Selatan usai Juergen Klinsmann dipecat.
Wikitree melansir, Shin Tae Yong merupakan salah satu kandidat yang muncul secara tiba-tiba dalam forum resmi yang diselenggarakan Federasi Sepak bola Korea Selatan (KFA), Jumat (21/6/2024). Total, ada 16 kandidat yang muncul.