Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Fakta-fakta Menarik dari Kemenangan Manchester City Atas PSG

Pemain Paris St Germain Alessandro Florenzi berebut bola dengan pemain Manchester City Phil Foden dan Oleksandr Zinchenko pada laga leg pertama semi final Liga Champions di Parc des Princes, Paris, Prancis (28/4/2021). Manchester City berhasil mengalahkan Paris St Germain dengan skor 2-1. ANTARA FOTO/REUTERS/Benoit Tessier
Pemain Paris St Germain Alessandro Florenzi berebut bola dengan pemain Manchester City Phil Foden dan Oleksandr Zinchenko pada laga leg pertama semi final Liga Champions di Parc des Princes, Paris, Prancis (28/4/2021). Manchester City berhasil mengalahkan Paris St Germain dengan skor 2-1. ANTARA FOTO/REUTERS/Benoit Tessier

Jakarta, IDN Times - Manchester City mampu meraih kemenangan di leg pertama babak semifinal Liga Champions 2020/21. Bertandang ke Parc des Princes, Kamis (29/4/2021), mereka sukses menundukkan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor 2-1.

Berkat kemenangan ini, City memiliki bekal apik untuk laga leg kedua nanti. Gara-gara hasil positif ini juga, banyak catatan menarik yang muncul ke permukaan. Berikut IDN Times merangkumnya untuk kamu.

1. Catatan apik City di Liga Champions

Pemain Manchester City Riyad Mahrez merayakan gol kedua bersama rekan setimnya saat laga leg pertama semi final Liga Champions melawan Paris St Germain di Parc des Princes, Paris, Prancis (28/4/2021). Manchester City berhasil mengalahkan Paris St Germain dengan skor 2-1. ANTARA FOTO/REUTERS/Benoit Tessier
Pemain Manchester City Riyad Mahrez merayakan gol kedua bersama rekan setimnya saat laga leg pertama semi final Liga Champions melawan Paris St Germain di Parc des Princes, Paris, Prancis (28/4/2021). Manchester City berhasil mengalahkan Paris St Germain dengan skor 2-1. ANTARA FOTO/REUTERS/Benoit Tessier

Hasil positif City atas PSG di leg pertama semifinal ini membuat tim asuhan Pep Guardiola tersebut sukses menang enam kali beruntun di ajang Liga Champions. Rupanya, torehan ini membawa mereka kepada sebuah fakta menarik.

City jadi tim Inggris pertama yang mampu menang enam kali beruntun dalam satu musim kompetisi Liga Champions yang sama. Sebelumnya, Leeds United sukses menorehkan hal serupa di ajang European Cup musim 1969/70.

2. Manchester City memang nemesis buat PSG

Pemain Manchester City Riyad Mahrez merayakan gol kedua saat laga leg pertama semi final Liga Champions melawan Paris St Germain di Parc des Princes, Paris, Prancis (28/4/2021). Manchester City berhasil mengalahkan Paris St Germain dengan skor 2-1. ANTARA FOTO/REUTERS/Benoit Tessier
Pemain Manchester City Riyad Mahrez merayakan gol kedua saat laga leg pertama semi final Liga Champions melawan Paris St Germain di Parc des Princes, Paris, Prancis (28/4/2021). Manchester City berhasil mengalahkan Paris St Germain dengan skor 2-1. ANTARA FOTO/REUTERS/Benoit Tessier

Setelah laga di Parc des Princes pada Kamis (29/4/2021) dini hari kemarin, total Les Parisiens sudah tiga kali bersua The Citizens di Liga Champions. Pada April 2016, City sempat membuat PSG mati kutu dengan hanya memberikan mereka kesempatan satu tembakan yang mengarah gawang di babak pertama.

Nah, di pertandingan Kamis (29/4/2021) dini hari, City lagi-lagi bikin PSG mati kutu. Di babak kedua, mereka hanya membiarkan PSG sekali membuat tembakan yang mengarah ke gawang. Rupanya, City memang ingin menjadikan mereka nemesis bagi PSG.

3. Manchester City jinakkan Kylian Mbappe

Pemain Paris St Germain Kylian Mbappe termenung usai laga leg pertama semi final Liga Champions melawan Manchester City di Parc des Princes, Paris, Prancis (28/4/2021). Manchester City berhasil mengalahkan Paris St Germain dengan skor 2-1. ANTARA FOTO/REUTERS/Benoit Tessier
Pemain Paris St Germain Kylian Mbappe termenung usai laga leg pertama semi final Liga Champions melawan Manchester City di Parc des Princes, Paris, Prancis (28/4/2021). Manchester City berhasil mengalahkan Paris St Germain dengan skor 2-1. ANTARA FOTO/REUTERS/Benoit Tessier

Kylian Mbappe, sepanjang gelaran Liga Champions 2020/21, adalah momok bagi pertahanan lawan. Namun, di laga lawan City ini, ia mati kutu. Rupanya, Pep Guardiola memang sudah menyiapkan strategi untuk menjinakannya.

Opta mencatat, pertandingan lawan Manchester City ini jadi kali pertama Mbappe, selama 90 menit laga, tidak bisa menorehkan satu tembakan pun. Ia benar-benar dimatikan oleh para pemain bertahan City, dan akibatnya, PSG kesulitan mencetak gol.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sandy Firdaus
EditorSandy Firdaus
Follow Us