3 Gelandang LaLiga Paling Subur di Semua Kompetisi sejak 2013/2014

Beberapa gelandang yang berkarier di LaLiga Spanyol memiliki produktivitas gol apik sejak 2013/2014. Mereka sering kali membantu timnya meraih hasil positif lewat torehan gol. Kehadiran para gelandang ini memberikan opsi lebih bagi para pelatih kala klubnya mengalami kebuntuan dalam membobol gawang lawan. Berikut tiga gelandang LaLiga paling tajam di semua kompetisi sejak 2013/2014 per 23 April 2025.
1. Jude Bellingham mencetak 23 gol di berbagai ajang bersama Real Madrid pada 2023/2024
Jude Bellingham melalui musim perdananya bersama Real Madrid dengan catatan apik. Ia menorehkan 23 gol dan 13 assist dalam 43 pertandingan di semua kompetisi. Rekor tersebut tidak lepas dari peran pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti. Sebab, Bellingham ditempatkan sebagai gelandang serang di belakang dua penyerang utama, Vinicius Jr dan Rodrygo Goes. Ia sebelumnya lebih sering bermain sebagai gelandang tengah atau bertahan kala membela Borussia Dortmund pada 2020--2023.
Bellingham membuktikan layak ditebus dengan harga mahal yang mencapai 113 juta euro atau Rp2,1 triliun. Sebab, kontribusinya sukses mengantarkan Real Madrid meraih gelar juara LaLiga dan Liga Champions Eropa (UCL) pada 2023/2024. Secara perinci, Bellingham menorehkan 19 gol dalam 28 pertandingan LaLiga. Ia kemudian mencetak 4 gol dari 11 penampilan di UCL. Padahal, usia Bellingham kala itu masih menginjak 20 tahun.
2. Pablo Sarabia menorehkan 22 gol di semua kompetisi kala membela Sevilla pada 2018/2019
Pablo Sarabia merupakan gelandang serang jebolan akademi Real Madrid, La Fabrica. Namun, ia tidak mendapat kesempatan tampil di tim utama El Real setelah kesulitan bersaing dengan para pemain bintang, macam Mesut Oezil, Ricardo Kaka, dan Gonzalo Higuain. Sarabia mengalami perkembangan pesat dalam kariernya saat berseragam Getafe pada 2011--2016. Ia mencetak total 15 gol dan 20 assist dalam 146 pertandingan di semua kompetisi. Sarabia kemudian direkrut Sevilla pada Juli 2016.
Kariernya makin meroket selama 3 tahun berseragam Sevilla pada Juli 2016--2019. Sarabia memasuki musim terbaiknya bersama Sevilla pada 2018/2019. Dilansir Fbref dan Opta, ia mencetak 22 gol dalam 52 pertandingan di semua kompetisi. Sayangnya, tidak ada gelar juara yang berhasil dimenangkan Sevilla pada musim tersebut. Sarabia sendiri kemudian hengkang ke Paris Saint-Germain (PSG) pada Juli 2019.
3. Oihan Sancet mencetak 17 gol di semua kompetisi pada 2024/2025 per 23 April 2025
Oihan Sancet tengah memasuki musim terbaiknya bersama Athletic Bilbao pada 2024/2025. Performa gelandang serang berusia 24 tahun itu terus mengalami peningkatan terutama dari segi produktivitas gol. Sancet sejauh ini mencetak 17 gol dalam 31 pertandingan di semua kompetisi. Secara perinci, ia mencetak 15 gol dalam 24 laga LaLiga dan 2 gol dari 7 penampilan di UEFA Europa League (UEL).
Penampilan sang pemain memberikan dampak besar bagi pencapaian Athletic Bilbao pada 2024/2025. Los Leones kini menduduki peringkat keempat dengan perolehan 57 poin dari 32 laga LaLiga. Selain itu, Athletic Bilbao melaju ke semifinal UEL setelah menang 2-0 atas Rangers pada leg kedua perempat final pada 17 April 2025. Los Leones berpeluang lolos ke Liga Champions 2025/2026 lewat dua jalur, yaitu finis di zona lima besar klasemen akhir LaLiga 2024/2025 atau menjuarai UEL. Peran Sancet di lini depan Athletic Bilbao terbilang penting untuk mencapai misi lolos ke UCL.
Ketiga gelandang di atas menampilkan performa apik lewat ketajamannya dalam mencetak gol. Namun, Bellingham dan Sarabia mengalami nasib yang berbeda. Bellingham sukses menjuarai LaLiga dan UCL bersama Real Madrid pada 2023/2024. Sementara itu, Sarabia gagal mengantarkan Sevilla meraih gelar juara pada 2018/2019. Akankah Sancet mampu mempersembahkan gelar juara UEL dan lolos ke UCL bersama Athletic Bilbao pada 2024/2025?