Hari Penghakiman Buat Ronaldo, Minta Maaf atau Jadi Kayu Mati di MU

Jakarta, IDN Times - Cristiano Ronaldo akan menghadapi momen penentuan nasibnya di Manchester United. Selasa (25/10/2022), menjadi waktu buat Ronaldo untuk menjelaskan aksinya cabut duluan di laga melawan Tottenham Hotspur beberapa waktu lalu.
Ronaldo dan manajer MU, Erik ten Hag, dijadwalkan bakal bertemu dan bicara empat mata di Carrington, kamp latihan MU. Ten Hag ingin Ronaldo buka suara dan minta maaf atas aksinya itu.
Selain itu, Ten Hag juga ingin menegaskan aturan di MU kepada Ronaldo. Dia berharap CR7 bisa mengerti situasi yang berkembang sekarang.
1. Minta maaf atau dibekukan

Tak ada opsi lain buat Ronaldo. Hanya permintaan maaf yang bisa diambil olehnya demi menyelamatkan karier di MU.
Jika tidak minta maaf, maka pengasingan Ronaldo bisa lebih panjang. Dilansir The Sun, kalau itu terjadi, maka Ronaldo masih dipinggirkan ketika MU menghadapi Sheriff Tiraspol di Liga Europa, Kamis (27/10/2022) nanti.
2. Posisi Ronaldo belum pulih

Posisi Ronaldo hingga sekarang belum bisa dipulihkan. Dia masih dipinggirkan Ten Hag akibat ulahnya yang tak patut ditiru itu.
Ten Hag mengakui kalau tindakan Ronaldo telah merusak situasi internal klub.
"Memang harus diakui, tindakannya tak bisa diterima. Harus diakui, prestasinya luar biasa. Tapi, Anda dinilai dari sikap hari ini," ujar Ten Hag beberapa waktu lalu.
3. Chelsea siap tampung Ronaldo

Andai nantinya Ronaldo tak mau minta maaf, opsinya cuma cabut dari MU. Chelsea bisa menjadi pilihan buat pria 37 tahun tersebut.
Pemilik The Blues, Todd Boehly, ternyata masih berminat mendatangkan Ronaldo, setelah sempat gagal pada musim panas 2022 silam.