Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Harry Maguire Benar-benar Kena Hantam di Manchester United

Harry Maguire (skysports.com)
Harry Maguire (skysports.com)

Jakarta, IDN Times - Sederet mantan pemain Manchester United terus memberikan kritikan kepada eks timnya. Kini, giliran Rio Ferdinand dan Michael Owen yang melakukan kritik pedas kepada MU, terutama atas performa Harry Maguire di lini belakang.

Selama ini, Maguire memang menjadi bahan cemoohan hingga sasaran kritik. Fans bahkan sudah jengah dengan performa Maguire yang inkonsisten. Terbaru, saat Setan Merah diimbangi Southampton pada Sabtu (12/2/2022), Maguire kembali sorotan. Owen menilai laga itu jadi cerminan nyata bagaimana kekurangan Maguire yang sebenarnya.

"Saya khawatir, kejadian itu sangat memalukan. Dia tak punya kecepatan dalam momen-momen penting. Namun, saat itu dia benar-benar diperdaya (Armando) Broja. Lalu, dia mencoba menebus kesalahannya. Beruntung momen itu tak berujung penalti," ujar Owen dilansir Daily Express.

1. Gol Southampton gara-gara Maguire

Owen mengaku, tak sembarangan menganalisis kesalahan Maguire. Dia melihat dalam momen saat diperdaya Borja, kapten MU itu terlihat lambat. Hal itu pun dinilai sebagai salah satu kekurangan Maguire yang membuat lini belakang MU rapuh.

"Kecepatan menjadi masalah serius buat dia. Hal itu sudah pernah saya katakan sebelumnya. Perkataan itu pun bakal terus saya ulangi nantinya. Soal gol Southampton, seharusnya dia bisa memberikan tekanan kepada lawan. Namun, dia hanya terpaku di belakang saja," kata Owen.

2. Maguire memang bobrok

Rio Ferdinand (goal.com)
Rio Ferdinand (goal.com)

Tepat beberapa hari sebelum Owen bicara, Ferdinand juga menyatakan hal serupa. Maguire dijadikan kambing hitam atas kegagalan MU menang atas Burnley. Kala itu, Maguire dianggap tak bisa menahan sepakan Jay Rodriguez.

Itu dianggap Ferdinand sebagai salah satu dari sejumlah kesalahan yang dilakukan Maguire. Sebelumnya, kesalahan dan kekonyolannya di lapangan sering kali merugikan tim. Padahal, dia merupakan pemimpin di lapangan.

"Musim ini, Anda sudah menonton begitu banyak kemampuannya yang di bawah standar. Apakah itu merupakan sisa mabuk dari Piala Eropa 2020 secara fisik dan mental, saya meragukannya. Belum ada performa konsisten yang ditunjukkan kepada Anda," ujar Ferdinand.

3. Harus naik level

Harry Maguire mendapatkan tekel keras dari pemain Aston Villa. (telegraph.co.uk).
Harry Maguire mendapatkan tekel keras dari pemain Aston Villa. (telegraph.co.uk).

Tak bisa dipungkiri, Maguire memang menunjukkan performa jeblok musim ini. Dalam kompetisi domestik saja, dia sudah menciptakan sejumlah blunder konyol, paling parah saat MU dicukur habis Liverpool pada putaran pertama lalu. Walhasil, fans pun mulai tak puas dengan performanya.

Jika menilik kondisi ini, bukan tak mungkin MU bakal kembali mengincar bek baru untuk menjadi rekan duet Raphael Varane ke depan. Terlebih, kondisi tim tengah mendesak untuk segera bisa berprestasi seperti era Sir Alex Ferguson. Paling parah, ancaman pencopotan ban kapten bisa saja datang ke Maguire.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ilyas Listianto Mujib
EditorIlyas Listianto Mujib
Follow Us