Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pelatih Arab Saudi, Herve Renard (Instagram @herve.renard.hr)

Jakarta, IDN Times - Herve Renard menjadi otak dari keberhasilan Arab Saudi mengalahkan Argentina dalam penyisihan Grup C Piala Dunia 2022. Dalam duel di Lusail Stadium, Selasa (22/11/2022), strategi Renard berhasil membuat Argentina tak berkembang.

Sejak menit awal, Arab Saudi langsung menerapkan skema yang berani dengan menempatkan garis pertahanan tinggi. Renard tak sembarangan menerapkan skema tersebut.

Lewat sistem itu, dia berharap kreasi serangan Argentina bisa dimatikan lebih dini, yakni dari lini tengah. Benar saja, dipadukan dengan permainan keras dan berani, Arab Saudi berhasil membuat Argentina kewalahan. Permainan Albiceleste mandek sejak babak pertama.

Renard juga menerapkan skema khusus. Dia membuat Lionel Messi terperangkap dalam kepungan para pemain Arab Saudi.

Tak sembarangan, Renard menugaskan para pemain Arab Saudi dengan postur yang menjulang demi mengepung Messi. Salah satu pemain yang wajib menjaga Messi adalah Yaser Al Shahrani.

Sebelum ditarik keluar karena bertubrukan dengan kiper Arab Saudi, Mohammed Alowais, Yaser tampil solid dan mampu membuat Messi mandek.

Kesuksesan ini juga didukung oleh disiplinnya para pemain Arab Saudi menjalankan skema Renard. Jadi, terbukti kalau memang ide Renard yang menjadi faktor kemenangan Arab Saudi. Lantas, siapa sebenarnya Renard?

1. Titik balik usai dipecat

Pelatih Arab Saudi, Herve Renard (Instagram @herve.renard.hr)

Karier kepelatihan Renard sebenarnya tak terlalu meyakinkan di awal. Dia sempat dipecat oleh Cambridge United pada 2004 silam. Kala itu, Cambridge jadi klub ketiga Renard ketika sedang meniti karier.

Dia hanya menangani Cambridge dalam 25 laga dan dipecat lantaran cuma mengemas empat kemenangan, membuatnya terjerembab di papan bawah Football League.

Usai dipecat Cambridge, Renard sempat mampir ke Nam Dinh (Vietnam) dan AS Cherbourg (Prancis). Hingga akhirnya, pada 2008 dia ditunjuk jadi pelatih Timnas Zambia.

Dari sinilah karier Renard mulai melesat. Bersama Zambia, Renard mencetak sejarah. Dia menyulap Zambia sebagai salah satu kekuatan baru di Afrika dengan mengantarkannya ke perempat final Piala Afrika 2010 silam. Itu adalah kali pertama Zambia tembus perempat final.

2. Sang pencetak sejarah

Editorial Team

Tonton lebih seru di