Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jika Juara, Mbappe Bisa Samai Rekor Pele dan Bergomi

Leparisien.fr
Leparisien.fr

Penyerang Prancis, Kylian Mbappe menjadi pemain muda yang paling bersinar di Piala Dunia 2018. Di usianya yang baru mencapai 19 tahun, ia mampu menjadi bagian penting negaranya hingga sampai di final.

Sepanjang sejarah digelarnya Piala Dunia, hanya ada dua pemain belia yang mampu tampil di final dan membawa negaranya juara.

1. Mbappe berpeluang samai rekor Pele dan Bergomi

90min.com
90min.com

Pada final Piala Dunia nanti, Mbappe berpeluang menyamai rekor legenda Brasil, Pele dan legenda Italia, Giuseppe Bergomi. Sayaratnya, ia harus dimainkan dan mampu mengantar negaranya juara dengan mengalahkan Kroasia.

Pele sukses mengantar Brasil juara Piala Dunia 1958 saat usianya baru 17 tahun. Bahkan di laga yang berakhir dengan kemenangan 5-2 atas Swedia itu, sang bintang menyumbang dua gol. Sejak saat itu, namanya terus dikenal oleh publik Brasil hingga saat ini.

Seangkan Bergomi menjadi bagian Italia saat menjadi juara Piala Dunia 1982. Saat itu pemain yang berposisi sebagai bek ini usianya baru 19 tahun. Di partai final ia bermain sangat baik dan membawa negaranya menang 3-1 atas Jerman Barat.

2. Mbappe jadi tumpuan di lini depan Prancis

Leparisien.fr
Leparisien.fr

Sejak pertandingan pertama Prancis di Piala Dunia, Mbappe selalu menjadi pilihan utama pelatih Didier Deschamps. Kecepatan dan kemampuannya melewati lawan sangat penting bagi lini depan Les Bleus. Pergerakannya selalu merepotkan lini bertahan lawan dan tak jarang mampu menciptakan peluang bagi timnya.

Total, dalam enam pertandingan, pemain kelahiran Bondy ini telah menyumbang tiga gol. Sayangnya, dalam dua pertandingan terakhir Mbappe belum mencetak gol untuk Prancis. Meski demikian, ia diprediksi bakal menjadi bintang kemenangan Prancis di partai final nanti.

3. Calon legenda Prancis

Kylian Mbappe. (Leparisien.fr)
Kylian Mbappe. (Leparisien.fr)

Jika mampu membawa Prancis juara, Mbappe dipastikan bakal menjadi legenda di negaranya. Ia akan menyamai pencapaian pemain-pemain Prancis saat juara pada 1998 silam. Menariknya, pada tahun tersebut ia baru lahir ke dunia tepatnya 20 Desember 1998. Namanya akan dikenang seperti saat publik Prancis mengingat Zinedine Zidane, Lilian Thuram, dan Emmanuel Petit.

Untuk gaya permainannya, Mbappe disebut mirip dengan Thierry Henry. Keduanya sama berbahayanya saat di dalam kotak penalti lawan. Selain itu, pergerakannya juga tak terduga dan memiliki kemampuan finishing di atas rata-rata.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Imam Rosidin
EditorImam Rosidin
Follow Us