Jakarta, IDN Times- Pemain anyar Bayern Munich, Sadio Mane, berhasil mendapat penghargaan sebagai pemain terbaik Afrika 2022 dalam ajang penganugrahan Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF) yang dihelat di Maroko, Rabat, pada Jumat (22/7/2022)
Penghargaan tersebut berhasil diraih Mane, usai kalahkan mantan koleganya di Liverpool, Mohamed Salah serta kiper Chelsea, Edouardo Mendy, yang berada di urutan kedua dan ketiga.
Sebelumnya, penyerang berusia 30 tahun itu pun pernah mendapat penghargaan serupa pada 2019 lalu. Untuk itu, penghargaan Pemain Terbaik Afrika tahun ini menjadi kali kedua yang dinobatkan untuknya.
"Saya sangat, sangat senang menerima trofi tahun ini. Saya berterima kasih kepada rakyat Senegal, dan mendedikasikan trofi ini untuk kaum muda di negara saya," ujar Mane dilansir BBC Sport.
Meski hanya finis sebagai runner up di Liga Champions usai kalah dari Real Madrid namun, pemain asal Senegal itu telah tampil mengesankan semusim lalu saat masih bersama raksasa Inggris, Liverpool.
Mane berhasil membawa The Reds memenangkan trofi Piala Liga Inggris dan Piala FA 2021/22. Tak hanya itu, di level Internasional, Mane sukses membawa timnas Senegal menjadi juara Piala Afrika untuk yang pertama kalinya.
Sementara itu, melansir Mirror, para petinggi klub raksasa Bundesliga, Bayern Munich, yang kini menjadi klub baru Mane pun, turut memberikan selamat atas pencapaiannya tersebut.
"Selamat kepada Sadio Mane karena sekali lagi dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Afrika Tahun Ini. Dia adalah pemain yang benar-benar luar biasa dan di atas semua itu adalah orang yang hebat, yang merupakan duta besar yang luar biasa untuk tanah airnya Senegal, untuk seluruh sepak bola, serta untuk FC Bayern dan seluruh Bundesliga." ujar presiden Munich, Herbert Hainer.
"Kami senang dengan penghargaan Sadio Mane. FC Bayern belum pernah sebelumnya dalam sejarah panjangnya memiliki Pemain Terbaik Afrika Tahun Ini di jajarannya. Ini adalah kehormatan khusus bagi klub kami. Kami sangat bangga bahwa dia sekarang bermain untuk klub ini dan kami memiliki banyak gol besar bersamanya," kata CEO Munich, Oliver Khan.