Kekurangan Persija di Mata Legenda: Kebanyakan Pemain Muda

30 Okt 2024, 11:40 WIB

Tino Satrio

Potret Persija ditekuk PSBS Biak, Kamis (12/9/2024). (Dok. Persija).

Intinya sih...

Kritik Aris Indarto terhadap dominasi pemain muda di Persija Jakarta
Rata-rata umur pemain Persija 25,6 tahun, dengan lini depan yang paling muda

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Legenda Persija Jakarta, Aris Indarto mengkritisi komposisi skuad Macan Kemayoran yang didominasi pemain muda. Hal tersebut bagus untuk proyek jangka panjang, tetapi membuat tim menjadi kurang matang.

Aris memberikan dua jempol soal permainan bertenaga dan daya juang yang dipertontonkan tim asuhan Carlos Pena. Namun, karena kekurangan sosok pemain senior, Macan Kemayoran acap kebingungan ketika ditekan.

"Kalau saya bilang, terlalu banyak pemain muda. Semangat dan tenaga mereka oke, tetapi, di lapangan itu butuh seorang leader dari senior yang bisa mengayomi di tengah lapangan," kata Aris ASIOP Stadium, Selasa (29/10/2024).

1. Rata-rata umur skuad Persija 25 tahun

Legenda Persija, Aris Indarto. (persija.id).

Menilik laman Transfermarkt, rata-rata umur pemain Persija adalah 25,6 tahun. Komposisi di lini depan menjadi yang paling muda, yakni 25,1 tahun.

Sementara, sektor gelandang menjadi yang paling tua, 26,6 tahun. Aris berharap, Persija bisa lebih bijak dalam mengatur komposisi pemain agar seimbang.

"Kebanyakan anak muda masih labil, kurang stabil dalam bermain," ucap Aris.

2. Butuh konsistensi

Selebrasi Maciej Gajos usai jebol gawang PSIS. (Dok. Persija).

Komposisi skuad yang seimbang, menurut mantan kapten Persija itu, dibutuhkan untuk menjaga konsistensi dalam kompetisi. Terbukti, Persija masih kesulitan untuk mengatrol posisinya ke papan atas klasemen Liga 1 musim 2024/25.

"Tim butuh konsistensi, karena ini liga, bukan turnamen sekali main. Kehadiran senior diperlukan di sebuah tim," kata pria 46 tahun tersebut.

3. Persija baru ukir tren positif

Potret Ryo Matsumura saat Persija vs Dewa United, Senin (16/9/2024). (Dok. Persija).

Witan Sulaeman dan kawan-kawan saat ini masih bertengger di peringkat keenam, dengan klasemen 15 poin. Rinciannya adalah empat kemenangan, tiga imbang dan dua kali menelan kekalahan.

Setelah sempat limbung, Persija akhirnya sukses mengukir tren positif. Macan Kemayoran untuk pertama kalinya membukukan dua kemenangan beruntun di musim ini, setelah membekuk PSIS Semarang dan Arema FC.