5 Klub yang Dibobol Ruben Loftus-Cheek per Februari 2024, Impresif!

AC Milan lebih dahulu tertinggal dari tim tuan rumah, Cagliari, lewat gol Zito Luvumbo pada menit ke-29. Namun, Rossoneri berhasil comeback pada 10 menit akhir laga babak pertama melalui gol Noah Okafor (40') dan Fikayo Tomori (45'). Tidak hanya itu, Rossoneri mampu memperlebar jarak pada menit ke-60 melalui gol Ruben Loftus-Cheek. 

Gol tersebut menjadi gol perdananya bagi AC Milan sekaligus menutup skor menjadi 3-1 untuk kemenangan AC Milan. Ruben Loftus-Cheek tampil apik pada laga ini selama 90 menit. Ia tangguh di pos gelandang serang dan unggul dalam duel udara. Ia bahkan terpilih sebagai Man of the Match pada laga ini.

Usai mencetak gol debutnya di Serie A, Ruben Loftus-Cheek dibekap cedera otot pada pekan ketujuh saat AC Milan melawan Lazio. Ia pun harus melewatkan tiga laga Serie A berikutnya. Secara tidak langsung, cedera tersebut memengaruhi performanya di lapangan.

Namun, ia bangkit pada sisa musim lewat performa apik kala melawan Empoli. Ia menjadi pencetak gol pembuka Rossoneri pada menit ke-11 dalam kemenangan 3-0. Dua gol lainnya ditorehkan Olivier Giroud dan Chaka Traore. Laga ini sekaligus menjadi titik balik bagi Ruben Loftus-Cheek. Pasalnya, ia tampil stabil pada laga-laga berikutnya.

Ruben Loftus-Cheek lagi-lagi menjadi pembuka gol AC Milan. Kali ini, Udinese menjadi korbannya pada pekan ke-21 Serie A Italia. Ia mencetak gol tersebut pada menit ke-31. Namun, Udinese sempat membalikkan keunggulan menjadi 1-2 lewat gol Lazar Samardzic (42') dan Florian Thauvin (62').

Untungnya, Rossoneri berhasil comeback secara dramatis pada 10 menit akhir laga lewat gol dua pemain pengganti, Luka Jovic dan Noah Okafor. Kendati dua gol tersebut sangat berperan penting dalam kemenangan AC Milan, gelar Man of the Match disematkan kepada Ruben Loftus-Cheek.

Pasalnya, ia tidak hanya mencetak satu gol, tetapi juga tampil impresif di pos gelandang serang. Ia menyeimbangkan lini tengah saat para pemain lain tampil tak sesuai ekspektasi. Sang pemain juga tidak hanya membantu serangan, tetapi juga kokoh dalam membantu pertahanan. Terbukti dengan enam tekel sukses yang dilakukan gelandang berusia 28 tahun ini.

AC Milan menjamu tim kuda hitam, Bologna, pada pekan ke-22 Serie A. Kedua tim tampil sama kuatnya dengan saling beradu gol. Bologna unggul lebih dahulu lewat gol Joshua Zirkzee pada menit ke-29. Namun, AC Milan mampu berbalik unggul lewat dua gol Ruben Loftus-Cheek pada menit ke-45 dan 83.

AC Milan tampaknya akan menang lewat dua gol tersebut. Sayangnya, kemenangan mereka pupus pada menit ke-90+2 saat Bologna menyamakan skor menjadi 2-2 lewat gol Riccardo Orsolini. Meski gagal membawa AC Milan raih kemenangan, Ruben Loftus-Cheek mendapatkan gelar Man of the Match ketiganya di Serie A pada laga ini.

AC Milan menjamu Stade Rennais pada leg pertama babak 16 besar Liga Europa pada Jumat malam (16/2/2024) WIB. Rossoneri tampil dominan sepanjang pertandingan. Mereka menguasai 60 persen penguasaan bola. Ruben Loftus-Cheek menjadi bintang pada laga ini dengan mencetak brace lewat sundulan. Sedangkan, satu gol lainnya dicetak Rafael Leao.

Sepanjang laga ini, Ruben Loftus-Cheek tampil sangat impresif. Ia juga menorehkan 3 umpan kunci, 2 dribel sukses, dan, 100 persen akurasi umpan. Kontribusinya ini pun membuat dirinya dianugerahi gelar Man of the Match pada akhir laga.

Ruben Loftus-Cheek menjadi eks pemain Chelsea lainnya yang menemukan performa terbaiknya di AC Milan. Namun, sang pemain belum bisa berpuas diri. Peluang AC Milan meraih trofi musim ini sangat berat. Mereka tertinggal jauh dari Inter Milan di puncak klasemen. Satu-satunya peluang yang cukup terbuka adalah Liga Europa.