Kylian Mbappe dan Pesannya Buat Masa Depan Prancis

- Kylian Mbappe meminta anak muda Prancis peduli pada kondisi politik negara dan tidak abstain dalam Pemilu Legislatif.
- Prancis dilanda gejolak politik setelah indikasi kemenangan Partai Nasional, memicu demonstrasi besar-besaran kelompok anti-rasis.
- Mbappe berharap pemegang hak suara bisa melawan ekstremis, menyalurkan suaranya demi masa depan negara yang lebih baik.
Jakarta, IDN Times - Pesan menyentuh dilontarkan Kylian Mbappe jelang duel perdana Prancis di Euro 2024 kontra Austria, Selasa dini hari WIB (18/6/2024). Mbappe meminta kepada seluruh anak muda di Prancis agar tak acuh terhadap kondisi politik negara.
Prancis saat ini memang sedang dilanda gejolak politik setelah adanya kekhawatiran muncul gerakan rasisme baru usai adanya indikasi kemenangan Partai Nasional dalam Pemilu Legislatif. Dengan kemenangan itu, kelompok sayap kanan diduga akan bersikap keras terhadap para imigran karena sentimen rasis, anti-semit, dan lainnya.
Maka dari itu, kelompok anti-rasis di Prancis menggelar demonstrasi besar-besaran. Mereka menuntut adanya perilaku yang adil dari pemerintah, mengusung "kebebasan, kesetaraan, dan persaudaraan".
Atas situasi ini, Mbappe buka suara. Dia berharap para pemegang hak suara bisa menggunakannya dengan bijak.
"Kami ada di momen krusial atas negara. Euro memang penting dalam karier kami. Tapi, kami adalah warga negara dan tak bisa melepaskan apa yang terjadi di sana. Kami ada di situasi belum pernah muncul dan ini momen penting," ujar Mbappe dilansir Mundo Deportivo.
1. Ada sinyal bahaya dari kaum ekstremis

Banyak yang menilai, kelompok sayap kanan merupakan ekstremis dan bisa mengancam kebijakan. Mbappe enggan berpendapat soal hal tersebut, dan meminta agar semua pemegang hak suara untuk melawan adanya potensi gejolak politik.
"Kita generasi yang bisa menciptakan sejarah. Kita tahu ekstremis ada di depan pintu dan mengendalikan kekuatan. Saya minta semua orang memilih, untuk mengatasi situasinya. Kita perlu mengenali rasa hormat, dan harapannya mengambil keputusan bagus," kata Mbappe.
2. Tak bijak untuk abstain

Bersikap abstain dalam politik Prancis, menurut Mbappe tak bijak. Makanya, dia berharap agar seluruh anak muda Prancis bisa menyalurkan suaranya demi masa depan negara yang lebih baik.
"Ada banyak anak muda yang abstain. Suara mereka sebenarnya bisa mengubah situasi," ujar striker Real Madrid tersebut.
3. Berharap bisa membanggakan negara

Kini, Mbappe tak bisa terlibat sepenuhnya dalam Pemilu Prancis. Namun, dia berharap bisa membanggakan seluruh warga Prancis dengan main bagus dan membawa pulang trofi Euro 2024. Lebih dari itu, Mbappe berdoa agar situasi di Prancis baik-baik saja dan tak terjebak dalam instabilitas politik.
"Saya mau dengan bangga mempertahankan negara yang mewakili nilai hidup. Ini lebih penting ketimbang laga nanti, karena situasi negara kami berbeda. Saya percaya atas nilai keragaman, toleransi, dan rasa hormat," ujar Mbappe.