Kylian Mbappe Putuskan Bertahan di PSG, Tak Jadi ke Real Madrid

Jakarta, IDN Times - Real Madrid dipastikan gagal mendapatkan Kylian Mbappe di bursa transfer musim panas 2022. Laporan menyebutkan, Mbappe memutuskan buat bertahan di Paris Saint-Germain.
Guru transfer Italia, Fabrizio Romano, menyatakan Mbappe telah memutuskan bertahan di PSG. Kabar itu terkonfirmasi 100 persen.
"Kylian Mbappe telah menghubungi Presiden Real Madrid siang ini, menyatakan keinginannya bertahan dan memperpanjang kontrak bersama PSG. Sudah resmi dan 100 persen terkonfirmasi," begitu pernyataan Romano di akun twitternya @FabrizioRomano.
1. Perez konfirmasi ke skuad Real Madrid

Perez juga sudah mengonfirmasi hal tersebut kepada seluruh skuad Madrid. Dia menyatakan kalau Mbappe tak jadi merapat ke Santiago Bernabeu karena memutuskan bertahan di Parc des Princes.
Ini menjadi drama kesekian kalinya. Bukan kali ini saja Mbappe menolak Madrid. Dia sudah sempat menepis tawaran gabung Los Blancos pada 2017 silam, saat memutuskan gabung ke PSG.
2. Tarik ulur Mbappe

Cukup banyak yang terlibat dalam proses pengambilan keputusan Mbappe bertahan di PSG. Bahkan, Presiden Prancis, Emmanuel Macron, sempat menghubungi Mbappe agar mau bertahan di PSG.
Pun, Mbappe berkomunikasi pula dengan keluarganya, terutama sang ibu, Fayza Lamari, terkait pengambilan keputusan untuk masa depannya.
3. Dapat cibiran dari Spanyol

Keputusan Mbappe bertahan di PSG sempat dicibir oleh Presiden LaLiga, Javier Tebas. Menurut Tebas, PSG mengambil risiko besar dengan mempertahankan Mbappe.
"Apa yang mereka lakukan dengan mempertahankan Mbappe setelah rugi 700 juta euro di musim lalu dan menambah beban gaji sampai melewati 600 juta euro. Ini menghina sepak bola, sejahat Liga Super," ujar Tebas dilansir Football Espana.