Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

ManCity vs Premier League: The Citizens Menang Gugatan APT

Potret Pep Guardiola saat Manchester City ditahan Arsenal 2-2, Minggu (22/9/2024). (mancity.com).
Intinya sih...
  • Manchester City menang gugatan atas aturan Transaksi Pihak Terkait (APT) Premier League terkait aturan komersial
  • Pengadilan klaim aturan APT melanggar hukum dan diskriminatif karena mengecualikan pinjaman pemegang saham
  • Gugatan muncul setelah Premier League menolak kesepakatan baru ManCity dengan Etihad dan Bank First Abu Dhabi

Jakarta, IDN Times - Manchester City berhasil memenangkan gugatannya atas Premier League, terkait aturan Transaksi Pihak Terkait (APT). Kasus ini berkaitan dengan aturan komersial, berbeda dengan 115 dakwaan pelanggaran finansial yang dituhkan kepada ManCity.

APT ada untuk mengatur atau memantau transaksi klub dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan dekat, baik secara finansial, atau struktural. Itu meliputi keterlibatan pemilik klub, manajemen, sponsor atau pihak terkait lain, dalam operasional klub.

Hal ini harus dipantau, agar nilai transaksinya tidak digelembungkan oleh klub. Sebab, aksi korporasi tersebut dapat mengakali Financial Fair Play (FFP) suatu klub, dalam aktivitas transfer hingga batas gaji pemain.

1. APT Premier League melanggar hukum

Potret Erling Haaland dalam duel ManCity vs Inter, Kamis (19/9/2024). (uefa.com).

Aturan tersebut sempat mengalami perubahan pada Februari 2024 lalu. Perubahan itu digodok setelah adanya pemungutan suara, yang disetujui oleh 12 klub dan ditolak enam klub. Dilansir Guardian, aturan itu menjadi leih ketat.

Namun, setelah dikaji, pengadilan mengklaim aturan APT melanggar hukum. Aturan tersebut disebut tidak adil dan tercium aroma diskriminatif.

"Pengadilan telah menetapkan bahwa peraturan tersebut secara struktural tidak adil. Peraturan tersebut ditemukan diskriminatif dalam cara pengoperasiannya, karena secara sengaja mengecualikan pinjaman pemegang saham," bunyi pernyataan ManCity di laman resminya.

2. Apa pemicu ManCity gugat Premier League?

Pep Guardiola. (uefa.com).

Gugatan ini muncul setelah Premier League menolak kesepakatan baru ManCity dengan Etihad dan Bank First Abu Dhabi. Manajemen The Citizens pun langsung menggugat Premier League ke pengadilan pada Juni 2024 lalu.

"Aturan APT melanggar hukum dan keputusan Premier League mengenai dua transaksi sponsor tertentu telah dikesampingkan. Selain temuan umum mengenai legalitas ini, Pengadilan telah mengesampingkan keputusan khusus Premier League untuk menyatakan kembali nilai pasar wajar dari dua transaksi yang dilakukan oleh klub," begitu poin dalam pernyataan ManCity.

3. Beberapa klub terpecah

Potret Sir Jim Ratcliffe bertemu Erik ten Hag. (manutd.com).

Dalam kasus ini, sejumlah klub Premier league terpecah menjadi dua kubu. Everton, Newcastle, dan Chelsea diklaim memberikan pernyataan saksi untuk mendukung ManCity.

Sementara, Liverpool, Manchester United, West Ham, Arsenal, hingga Brighton and Hove Albion memiliki sikap berbeda. Mereka memberikan pernyataan saksi untuk membela Premier League.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tino Satrio
EditorTino Satrio
Follow Us