Menilik Kiprah Prancis saat Pertama Kali Juara Piala Dunia
Prancis berpeluang besar menambah koleksi gelar juara Piala Dunia pada 2022. Les Bleus selangkah lagi meraihnya dengan melawan Argentina di partai final Piala Dunia 2022 Qatar, Minggu (18/12/2022).
Dari 16 kesempatan main di Piala Dunia, Prancis telah berhasil menjuarainya sebanyak 2 kali. Momen pertama mereka meraih trofi Piala Dunia terjadi pada 1998. Saat itu, Prancis dipercaya sebagai penyelenggara turnamen 4 tahunan ini.
Momen bersejarah itu tentu saja akan selalu diingat penggemar Timnas Prancis. Mari kita menilik kiprah Prancis saat pertama kali juara Piala Dunia.
1. Membabat lawan-lawannya tanpa ampun pada fase grup
Tampil di rumah sendiri, Prancis sangat percaya diri sejak dimulainya gelaran akbar tersebut. Pada fase grup, Les Bleus membabat semua lawan-lawannya. Kala itu, Prancis yang tergabung di Grup C bersaing dengan Denmark, Afrika Selatan, dan Arab Saudi.
Pada laga perdana, Prancis yang saat itu dipimpin kapten Didier Deschamps langsung tancap gas. Afrika Selatan menjadi korban pertama dengan kemenangan meyakinkan (3-0).
Setelahnya, Prancis makin tak terbendung. Giliran Arab Saudi yang dibantai 4-0 sebelum menaklukkan Denmark di laga pemungkas grup.
2. Mengusir Paraguay pada babak 16 besar
Prancis melaju ke babak gugur dengan raihan poin sempurna. Pada babak 16 besar, langkah mereka diadang wakil Amerika Selatan, Paraguay.
Dalam laga ini, Prancis mulai kesulitan menghadapi lawan. Tak ada gol yang tercipta hingga 90 menit berakhir. Beruntung, Prancis mampu mencetak gol pada babak tambahan.
Laurent Blanc menjadi pahlawan kemenangan Les Bleus setelah mencetak gol semata wayang pada menit ke-114. Prancis pun mengusir Paraguay dari gelaran tersebut.
3. Menang adu penalti melawan Italia di perempat final
Setelah kesulitan pada babak 16 besar, Prancis lagi-lagi tak terlalu superior kala menjalani perempat final. Kala itu, mereka menerima tantangan tim kuat Italia.
Sama seperti laga sebelumnya, kedua tim gagal mencetak gol dalam 90 menit. Memasuki babak tambahan, Prancis dan Italia bahkan masih sama-sama kuat. Pemenang laga ini pun harus ditentukan melalui adu penalti.
Prancis patut bersyukur karena tak dipermalukan Italia di kandang sendiri. Mereka justru berhasil menyingkirkan Gli Azzurri pada babak penalti.
4. Kubur mimpi indah Kroasia di semifinal
Prancis mencoba memupuk kepercayaan diri mereka setelah kesulitan dalam dua laga sebelumnya. Di semifinal, Prancis bersua Kroasia yang saat itu menjadi debutan yang mengejutkan.
Prancis mengubur mimpi indah Kroasia untuk melaju ke final. Meski demikian, Kroasia sempat mengejutkan Deschamps dan kolega.
Tanpa gol pada babak pertama, Prancis langsung kebobolan saat babak kedua berusia 1 menit. Prancis segera bereaksi dengan membalas gol tersebut semenit berselang melalui Lilian Thuram.
Setelahnya, Thuram menjadi pahlawan kemenangan Prancis. Pada menit ke-70, ia kembali membobol gawang Kroasia. Kemenangan 2-1 sudah cukup mengantarkan Prancis ke partai final.
5. Membungkam Brasil di partai puncak
Prancis akhirnya bisa berlaga di final Piala Dunia 1998. Kala itu, Les Bleus bersua Brasil yang berstatus sebagai juara bertahan.
Diprediksi akan menemui jalan buntu, Prancis justru tampil luar biasa di laga tersebut. Mereka seperti mendapat suntikan semangat dari para pendukungnya yang memenuhi Stade De France.
Prancis unggul dua gol pada babak pertama melalui brace Zinedine Zidane. Pada babak kedua, Brasil yang mencoba mencetak gol balasan justru kembali kebobolan.
Emmanuel Petit menambah keunggulan Prancis menjadi 3-0 di akhir laga. Prancis akhirnya meraih trofi perdana Piala Dunia di hadapan para pendukungnya.
Prancis sendiri telah meraih trofi keduanya di Piala Dunia 2018 lalu. Patut kita nantikan, apakah Les Bleus akan menambah trofi Piala Dunia mereka pada final malam nanti?
