Pelatih Barito Putera Merasa Luar Biasa Usai Kalahkan Persebaya di GBT

Di babak kedua, tuan rumah berusaha tampil lebih menyerang dengan memasukkan Ricky Kayame menggantikan Fandi Eko Utomo. Usaha tersebut membuahkan hasil, tim asuhan Alfredo Vera itu berhasil lebih banyak menguasai bola sekaligus menciptakan beberapa peluang emas.

Namun petaka hadir untuk Persebaya di menit ke-70. Berawal dari serangan balik, Gavin Kwan Adsit berhasil melepas umpan silang. Kiper Miswar Saputra yang maju menghentikan laju bola tidak berhasil melakukannya dengan baik. Paulo Sitanggang yang tak terkawal pun berhasil menceploskan bola.

Derita tuan rumah bertambah ketika bek mereka, Rachmat Irianto, harus ditandu keluar lapangan akibat cedera di menit 88. Persebaya terpaksa bermain dengan 10 orang karena telah menggunakan semua jatah pergantian pemain.

Pertama saat mengganti Otavio Dutra yang juga cedera dengan Mokhamad Syaifuddin, kedua Ricky Kayame dan terakhir saat winger Irfan Jaya masuk mengganti David da Silva. Saat laga selesai,sor 1-2 terpampang di papan skor GBT.

Dalam konferensi pers selepas pertandingan, Jacksen F. Tiago selaku pelatih Barito Putera mengaku merasa luar biasa dengan kemenangan ini. 3 poin perdana Laskar Antasari ini juga spesial sebab diraih dalam laga tandang melawan tim sekelas Persebaya yang terkenal atas dukungan militan puluhan ribu Bonek.

"Buat kami hasil ini sangat luar biasa. Apalagi di dua pertandingan sebelumnya kami tidak mampu meraih hasil maksimal. Saya juga berterima kasih kepada Persebaya dan Bonek. Mereka menyambut Barito Putera dengan hangat. Sampai bertemu nanti di Banjarmasin di putaran kedua," ujar coach Jacksen seperti dilansir oleh Liga-Indonesia.id.

Alfredo Vera, pelatih Persebaya, dalam kesempatan yang sama mengatakan anak asuhannya sudah berusaha keras dalam pertandingan ini. Hal itu tergambar jelas jika menilai dari statistik.

Mereka unggul dalam hal penguasaan bola yaitu sebanyak 64% berbanding sang tamu yang cuma 36%. Namun keberuntungan tidak memihak Osvaldo Haay dan kawan-kawan.

"Kami semua sudah berjuang keras dan bermain bagus sepanjang pertandingan. Tapi, hasil tidak memihak kepada kami. Kami kehilangan konsentrasi di bola mati dan serangan cepat Barito sungguh berbahaya," ujarnya seperti dilansir oleh laman resmi klub Persebaya.id.

Di pekan keempat, Persebaya akan melawat ke Bantul guna menantang PS TIRA pada hari Jumat (13/4/2018). Sementara Barito Putera akan menjamu PSM Makassar di Stadion 17 Mei Banjarmasin di hari Senin (16/4/2018).