Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pelatih Timnas Putri Pasang Badan Usai Gagal di SEA Games: Salah Saya

-
Potret duel Timnas Putri Indonesia vs Thailand di fase grup SEA Games 2025. (Dok. PSSI).
Intinya sih...
  • Pelatih Timnas Putri, Akira Higashiyama, mengakui kekalahan sebagai kesalahannya.
  • Higashiyama meminta publik untuk tidak menyalahkan para pemain dan bangga atas perjuangan mereka.
  • Meskipun kalah, Timnas Putri berhasil menunjukkan peningkatan dari pertemuan sebelumnya dengan Thailand.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Timnas Putri Indonesia keok dari Thailand dengan skor dalam perebutan medali perunggu SEA Games 2025, Rabu (17/12/2025) sore WIB. Berlaga di Chonburi Stadium, mereka kalah dengan skor 0-2.

Garuda Pertiwi dijebol Rhianne Rush pada menit 17 dan Pattaranan Aupachai, menit 43. Penampilan Timnas Putri sebenarnya cukup apik. Sejumlah peluang didapat, tetapi lini depan mereka ompong.

Kekalahan itu tentu saja membuat mereka gagal mencapai target yang ditetapkan pemerintah untuk mengamankan medali perunggu. Target tersebut yang disanggupi oleh PSSI, dan diterima tim review Kemenpora.

1. Akira Higashiyama pasang badan

-
Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama. (Dok. PSSI).

Pelatih Timnas Putri, Akira Higashiyama, pasang badan atas kegagalan tersebut. Higashiyama menyatakan kekalahan dari Thailand merupakan kesalahannya.

"Pada akhirnya kami finis di posisi keempat. Ini salah saya," kata Akira Higashiyama selepas laga.

2. Bangga dengan perjuangan para pemain

-
Potret Timnas Putri Indonesia. (Dok. PSSI).

Juru taktik berpaspor Jepang itu meminta publik untuk tidak menyalahkan para pemain. Mereka sudah memberikan segalanya di atas lapangan. Higashiyama bangga atas perjuangan anak-anak asuhnya.

"Kami telah memberikan 100 persen di lapangan hari ini, jadi saya bangga dengan para pemain," ujar pelatih 35 tahun tersebut.

3. Ada peningkatan dari Timnas Putri

-
Potret duel Timnas Putri Indonesia vs Thailand di fase grup SEA Games 2025. (Dok. PSSI).

Kendati kalah, Timnas Putri berhasil menunjukkan peningkatan. Mengingat, saat bersua Thailand di fase grup, Claudia Scheunemann dan kawan-kawan dilibas delapan gol tanpa balas, 4 Desember 2025.

Dalam perebutan medali perunggu, Garuda Pertiwi tampil lebih impresif pada paruh kedua. Mereka berhasil membuat tuan rumah frustrasi, dengan menetralisir semua ancamannya.

Sayang, saat lini belakang sudah solid, Timnas Putri justru tidak berhasil memanfaatkan semua momentum yang didapat. Alhasil, mereka harus rela pulang dengan tangan kosong.

Hasil ini menambah bahan evaluasi dan pembenahan untuk PSSI. Federasi gagal total di SEA Games 2025, karena tim putra gugur di babak penyisihan grup.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us

Latest in Sport

See More

2 Sisi FK Arkadag, Klub Bikinan Diktator Turkmenistan

17 Des 2025, 20:14 WIBSport