5 Pemain Bayern Munich Terakhir yang Mengoleksi 30 Gol dalam 1 Musim

Pertama, ada Luca Toni, eks striker tajam asal Italia. Toni menghabiskan sebagian besar kariernya di negaranya sendiri. Namun, ia sempat mencoba peruntungan di Jerman bersama Bayern Munich. Didatangkan pada musim panas 2007, Toni cepat beradaptasi. Ia langsung tajam dengan mencetak 39 gol sepanjang 2007/2008.

Jumlah itu mencakup 24 gol di Bundesliga, yang membuatnya merebut gelar top skor. Ketajaman Toni pun berbuah trofi Bundesliga bagi Bayern Munich. Pada musim keduanya, Toni masih mencetak banyak gol. Namun, kiprahnya mulai menurun pada 2009/2010. Ia pun meninggalkan Bayern Munich dan kembali ke Italia pada musim panas 2010.

Mario Gomez sempat mencetak 30 gol bagi Bayern Munich dalam 2 musim beruntun. Gomez sendiri bergabung dengan Bayern Munich pada 2009/2010 dan langsung membuat dua digit gol. Namun, ketajamannya baru benar-benar meledak pada 2010/2011 dan 2011/2012. Ia mencetak masing-masing 39 gol dan 41 gol di semua ajang.

Uniknya, 2 musim tertajam Gomez tidak menghasilkan trofi bagi Bayern Munich. Namun, ia membawa Bayern Munich meraih total tujuh trofi pada 2009/2010 dan 2012/2013. Padahal, dalam kedua musim tersebut, ia hanya mencetak belasan gol. Secara total, Gomez mengoleksi 113 gol selama 4 musim berseragam Bayern Munich.

Nama Robert Lewandowski tentu masuk di daftar ini. Lewandowski layak disebut striker terbaik Bayern Munich pada abad ke-21. Ia sendiri merapat ke Die Roten pada 2014 dan langsung mencetak 25 gol pada musim pertamanya. Setelah itu, Lewandowski selalu mencetak minimal 40 gol per musim selama 7 tahun.

Torehan terbanyak Lewandowski bersama Bayern Munich adalah 55 gol pada 2019/2020. Ketajaman striker asal Polandia itu pun selalu berbuah gelar juara Bundesliga bagi Bayern Munich tiap musim. Sudah begitu, ada sebelas trofi lain yang diraih Lewandowski bersama Die Roten.

Secara total, Lewandowski mengoleksi 344 gol dalam 375 penampilan bersama Bayern Munich. Jumlah itu menempatkannya di urutan kedua daftar top skor sepanjang masa Die Roten. Hanya Gerd Mueller, pengoleksi 563 gol bersama Bayern Munich, yang punya catatan lebih baik dari Lewandowski.

Urutan ketiga daftar top skor sepanjang masa Bayern Munich ditempati Thomas Mueller. Sejak lulus dari akademi pada 2008, ia terus setia membela Bayern Munich hingga 2023/2024 ini. Sejauh ini, ia sudah mengoleksi 237 gol dalam 694 penampilan bersama Die Roten. Itu termasuk torehan 32 gol pada 2015/2016, rekor terbaiknya dalam semusim.

Sudah berusia 34 tahun, menit bermain Mueller mulai menurun. Pada 2023/2024, ia lebih sering menjadi pelapis hingga baru mencetak dua gol. Namun, catatan assist-nya masih mumpuni, yaitu delapan assist dan masih bisa bertambah. Mueller bisa terus berkontribusi bagi Bayern Munich setidaknya hingga kontraknya selesai pada 2025.

Harry Kane sukses menyusul torehan empat pemain di atas bersama Bayern Munich. Ia sudah membuat 31 gol pada 2023/2024 dan masih bisa terus menambah jumlahnya. Padahal, ini adalah musim debut Kane keluar dari zona nyaman bersama Tottenham Hotspur di Inggris. Namun, ketajaman Kane musim ini terancam gagal menghasilkan trofi.

Kane sudah melepaskan peluang mendapat trofi Piala Super Jerman pada awal musim. Di Bundesliga, Bayern Munich juga tercecer cukup jauh dari Bayer Leverkusen yang memuncaki klasemen. Die Roten bahkan sudah tersisih dari ajang DFB-Pokal. Bisa jadi, Kane masih harus menunggu hingga musim depan untuk meraih trofi perdana dalam kariernya.

Bayern Munich memiliki jajaran pemain elite yang pernah mencetak 30 gol atau lebih dalam 1 musim. Harry Kane sudah masuk pada 2023/2024. Namun, mampukah ia menyempurnakannya dengan membawa Bayern Munich meraih trofi?