4 Pemain Kamerun yang Berasal dari Wilayah Konflik di Anglophone

Setiap negara selalu mempunyai masalah yang menyelimuti perjalanannya, baik dari sisi geografis, sosial, budaya, dan politik terlepas dari label negara tersebut, entah maju atau berkembang. Nasib sama juga dirasakan Kamerun yang masih dilanda konflik bersenjata sampai detik ini. Konflik yang dimaksud berkecamuk di wilayah Anglophone atau dikenal pula dengan nama Ambazonia.
Selain isu keamanan, secara kultur pun Anglophone memiliki perbedaan dari wilayah lain di Kamerun. Sesuai dengan namanya, mayoritas penduduk teritori di barat daya Kamerun itu dikenal sebagai penutur Bahasa Inggris; berbeda dengan wilayah lain yang mendapuk Bahasa Prancis sebagai bahasa utama.
Menariknya, meski dilanda konflik, pada Piala Dunia 2022 Qatar ini tercatat ada beberapa nama pemain yang berasal dari wilayah konflik Anglophone atau Ambazonia. Berikut daftar pemain Kamerun yang lahir dan besar dari area konflik tersebut.
1. Collins Fai
Collins Fai merupakan pemain sepak bola profesional Kamerun yang lahir dan besar di Bamenda. Kota itu dikenal sebagai teritori dengan penduduk penutur Bahasa Inggris di Kamerun. Sebelum jadi atlet profesional, Fai sempat bergabung dengan akademi FC Bamenda.
Karier Fai melonjak setelah ia hengkang ke Union Douala pada 2011. Dua tahun kemudian, ia mendapatkan tawaran bermain dari klub Rumania, FC Dinamo Bucuresti. Bertahan selama tiga tahun di Rumania, ia akhirnya direkrut klub raksasa Belgia, Standard Liege. Sejak awal tahun 2022, Fai memutuskan berkarier di Arab Saudi bersama klub Al-Tai.