5 Pemain Termahal yang Dibeli AC Milan dari Luar Serie A

Biaya cukup besar dikeluarkan AC Milan untuk memboyong Luqas Paqueta dari  Flamengo. Sang pemain resmi bergabung dengan skuad Rossoneri pada bursa transfer musim dingin 2019. Paqueta ditebus dengan mahar mencapai 38,4 juta euro atau sekitar Rp646 miliar.

Kiprah pemain asal Brasil bersama AC Milan hanya bertahan selama 1,5 musim. Paqueta gagal menunjukkan performa apiknya bersama Milan. Dirinya tampil dalam 44 pertandingan dengan mengemas 1 gol dan 3 assist. Pada musim panas 2020, Paqueta dilepas ke Olympique Lyon dengan harga 23,44 juta euro atau  Rp395 miliar.

AC Milan merekrut banyak pemain pada bursa transfer musim panas 2017. Beberapa nama berhasil direkrut, salah satunya Andre Silva. Rossoneri merekrutnya dari FC Porto dengan biaya transfer 38 juta euro atau Rp639 miliar. Silva diproyeksikan untuk menambah daya gedor di lini serang AC Milan.

Pemain berusia 27 tahun itu kesulitan beradaptasi dengan gaya permainan AC Milan. Selama memperkuat AC Milan, Silva mencatatkan 41 penampilan dengan mengemas 10 gol dan 2 assist. Pemain asal Portugal itu sempat dipinjamkan ke Sevilla dan Eintracht Frankfurt. AC Milan resmi melepas sang pemain secara permanen ke Eintracht Frankfurt pada musim panas 2020.

Penampilan gemilang Charles De Ketelaere bersama Club Brugge mampu menarik perhatian AC Milan. Pihak Rossoneri kemudian merekrut sang pemain pada musim panas 2022. Biaya yang dikeluarkan AC Milan untuk merekrut Charles De Ketelaere cukup tinggi, yakni 35,5 juta euro alias Rp597 miliar.

Meski biaya transfernya cukup mahal, performa gelandang asal Belgia itu masih jauh dari harapan. Sang pemain hanya mampu mengemas 1 assist dari 40 penampilan bersama Rossoneri. Minimnya kontribusi yang diberikan Charles De Ketelaere menjadi pertimbangan AC Milan untuk menjualnya pada bursa transfer musim panas ini.

Carlos Bacca merupakan salah satu rekrutan AC Milan pada musim panas 2015. Ia merapat ke skuad Rossoneri dengan biaya 33,3 juta euro atau sekitar Rp560 miliar. Bacca bergabung dari Sevilla dan menandatangani kontrak selama 5 tahun hingga Juni 2020.

Performa penyerang asal Kolombia itu bersama AC Milan terbilang lumayan. Bacca sukses mengemas 34 gol selama 2 musim memperkuat Rossoneri. Sayangnya, Bacca tersingkir dari skuad AC Milan. Ia kemudian berlabuh ke Villarreal dengan status pinjaman sebelum akhirnya dipermanenkan pada musim panas 2018.

Fikayo Tomori perama kali didatangkan AC Milan pada Januari 2021 dengan status pinjaman dari Chelsea. Tidak butuh waktu lama, Tomori langsung mampu tampil ciamik bersama Rossoneri. Hal tersebut membuat AC Milan yakin untuk mempermanenkannya dengan harga 31,6 juta euro atau Rp532 miliar pada musim panas 2021.

Bersama Rossoneri, karier Tomori mulai dikenal luas. Ia menjadi pemain yang tidak tergantikan di lini pertahanan AC Milan.  Secara keseluruhan, pemain berkebangsaan Inggris ini mampu mengemas 107 penampilan di semua kompetisi.

Penampilan apik yang ditunjukkan Fikayo Tomori membuat manajemen AC Milan kembali merekrut pemain dari Chelsea. Pada bursa transfer musim panas 2023, Rossoneri mendatangkan Ruben Loftus-Cheek dan Christian Pulisic dari The Blues. Kedua pemain tersebut diharapkan mampu mengikuti jejak Tomori yang mampu tampil gemilang bersama AC Milan.