5 Pemain Top yang Pindah Posisi di Piala Eropa 2020

Robin Gosens merupakan salah satu pemain Atalanta yang paling bersinar di Piala Eropa 2020. Bersama Timnas Jerman, pemain berusia 26 tahun itu tidak pernah absen di seluruh laga fase grup. Uniknya, posisinya di skuat Jerman berbeda dengan posisinya saat bermain di Atalanta.

Di Atalanta, dia berposisi sebagai bek sayap kiri walaupun kerap membantu menyerang, khususnya dalam melakukan crossing. Di Timnas Jerman, Robin Gosens ditempatkan di posisi pemain sayap kiri. Sebenarnya perannya tak jauh berbeda saat di Piala Eropa 2020 bersama Jerman karena tugas utamanya ialah menghalau serangan dari sisi kiri sekaligus membantu mencari celah untuk menyerang dari sebelah kiri sisi lapangan.

Bagi kamu para fans Manchester City, pastinya sudah tak asing lagi dengan sosok Oleksandr Zinchenko. Dia merupakan salah satu bek sayap kiri andalan Pep Guardiola di sepanjang musim 2020/2021. Tak banyak yang mengetahui bahwa Oleksandr Zinchenko tampil gemilang bersama Timnas Ukraina di Piala Eropa 2020. 

Uniknya, dia tak berperan sebagai bek kiri di Piala Eropa 2020, melainkan sebagai gelandang serang. Memang, di Timnas Ukraina peran Zinchenko dirotasi sebagai gelandag serang mengingat dia mempunyai kelebihan untuk melakukan penetrasi ke lini pertahanan lawan dan crossing. 

Di Piala Eropa 2020, Jerman memang menggunakan formasi 3-5-3. Alhasil, Joshua Kimmich dimainkan sebagai pemain sayap kanan selama bermain di kompetisi tersebut. Di Bayern Munich, pemain berusia 26 tahun itu sering bermain sebagai seorang gelandang bertahan.

Memang, beberapa tahun lalu Joshua Kimmich juga merupakan bek sayap kanan andalan Bayern Munich dan Timnas Jerman. Meskipun dirotasi sebagai pemain sayap kanan, dia sendiri berhasil tampil memuaskan dengan memberikan 2 assist di fase grup Piala Eropa 2020. 

Fans Arsenal pastinya sudah tak asing lagi dengan sosok Kieran Tierney. Pemain berusia 24 tahun itu dipanggil Timnas Skotlandia untuk bertanding di Piala Eropa 2020. Di Arsenal, dia sendiri berposisi sebagai bek sayap kiri.

Dengan mengandalkan formasi 5-3-2 dan 3-5-2, Steve Clarke selaku pelatih Skorlandia memosisikan Kieran Tierney sebagai bek tengah. Sedangkan posisi bek kiri diisi oleh sang kapten, Andrew Robertson. Sayangnya, Skotlandia sendiri tak lolos ke fase gugur Piala Eropa 2020 dengan hanya mengoleksi 1 poin di Grup D.

Gerard Moreno merupakan salah satu pemain kunci saat Villareal berhasil menjuarai Liga Europa 2020/2021. Tak heran jika dirinya dipanggil oleh Luis Enrique untuk membela Spanyol di Piala Eropa 2020. Di Villareal, dia bermain sebagai seorang striker. 

Uniknya, dia sendiri harus dirotasi sebagai seorang winger di fase grup Piala Eropa 2020. Luis ENrique sendiri lebih memilih Alvaro Morata untuk mengisi posisi striker. Meskipun begitu, Moreno sendiri sebenarnya tak kesulitan untuk menyesuaikan perannya tersebut dan bahkan dia sudah mencetak 2 assist di fase grup.

Nah, itu dia 5 pemain top yang berpindah posisi di Piala Eropa 2020. Uniknya, penampilan mereka juga tak kalah bagus saat berpindah posisi selama fase grup. Menurutmu, kelima pemain di atas lebih cocok memiliki posisi saat di klub atau negaranya?