Pembuktian Kluivert di Laga Kontra Australia dan Bahrain

10 Jan 2025, 05:30 WIB

Tino Satrio

Potret duel Timnas Indonesia vs Australia yang berakhir 0-0 di SUGBK, Selasa (10/9/2024). (IDN Times/Tata)

Intinya sih...

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, masih jadi buah bibir di media sosial.
Kontrak Kluivert bersama asisten sudah ditandatangani, publik harus menerima keputusan PSSI.
Penampilan Timnas di bawah arahan Kluivert harus melebihi ekspektasi fans, meski kontroversial.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert masih menjadi buah bibir di media sosial. Tagar #KluivertOut bahkan terpantau masih menjadi topik panas di X, Kamis (9/1/2025) malam WIB.

Memang, hingga kini masih ada saja orang yang belum bisa terima atas keputusan tak populer yang diambil oleh PSSI. Mereka menilai, PSSI telah melakukan blunder usai memecat Shin Tae Yong dan menunjuk Kluivert.

Eks pelatih Timnas Indonesia, Nilmaizar, menyatakan publik kini sudah seharusnya menerima keputusan yang diambil. Sebab, kontrak sudah ditandatangani dan Kluivert bersama Alex Pastoor serta Denny Landzaat sudah harus bekerja.

Tinggal, publik mengawal bagaimana Timnas di bawah arahan Kluivert bermain dalam duel kontra Australia dan Bahrain, pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026, 20 serta 25 Maret 2025.

"Seandainya Indonesia kalah lawan Australia dan Bahrain, ujung mata pisau itu akan ke Ketum (PSSI). Orang-orang akan menyalahkan keputusan Ketum dan federasi. Ini perjudian yang memang harus dibuktikan," kata Nilmaizar dalam program Locker Room by IDN Times.

1. Kluivert harus buktikan diri

Pengumuman Patrick Kluivert sebagai pelatih anyar Timnas Indonesia (Dokumentasi PSSI)

Terlepas dari hasilnya, Nil justru menantikan permainan Pasukan Garuda di bawah arahan Kluivert. Permainan yang sedap ditonton menjadi harga mati, guna memenuhi ekspektasi fans.

Penampilan mereka bahkan harus melebihi ketika masih dilatih Shin Tae Yong. Dengan begitu, keputusan kontroversial Erick pada akhirnya dapat diterima fans.

"Karena ini sudah diputuskan oleh Ketum PSSI, Kluivert jadi pelatih dan membawa dua asisten yang cukup mentereng. Latar belakangnya juga cukup bagus. Ya, kita berharap kombinasi ini memberikan suatu hasil, permainan, taktikal yang bikin kita bangga dan puas. Itu yang harus disikapi dan percayai," ujar Nil.

2. Kasih Kluivert kesempatan

Potret Jay Idzes menghampiri suporter Timnas Indonesia usai melawan Jepang di SUGBK, Jumat (15/11/2024). (IDN Times/Bimo).

Nil juga berharap fans dapat memberikan Kluivert kesempatan untuk membuktikan diri. Mengingat, sejak belum diperkenalkan, akun Instagram Kluivert sudah digeruduk warganet dengan komentar pedas.

"Pastinya ada perhitungan dari federasi. Memang, keputusannya tak populer. Tapi, kan sudah diambil. Sekarang, bagaimana caranya kita kawal, biarkan dia bekerja dulu," ujar pelatih PSMS Medan tersebut.

3. Kenapa Kluivert yang ditunjuk PSSI?

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, di Partner Summit 2024. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Penunjukkan Kluivert, menurut Nil, karena memiliki rekam jejak yang bagus ketika masih aktif bermain. Kluivert bisa menjadi contoh dalam aspek profesional, mengingat statusnya sebagai legenda Belanda.

"Dia sudah membela Barcelona, Ajax Amsterdam, lalu main juga di Timnas Belanda. Kluivert ini bisa jadi sosok, mungkin inilah yang dicari, pemimpin di ruang ganti. Dengan banyaknya diaspora dari Belanda, kan ada kedekatan secara bahasa, kultur. Jadi bisa berperan sebagai jembatan dan pemimpin," ujar Nil.