Salah satu tim yang mampu memberi banyak kejutan di Premier League musim ini adalah West Ham United. Anak asuh David Moyes ini beberapa kali mampu merangsek ke empat besar klasemen sementara. Padahal, musim lalu mereka hampir terperosok ke jurang degradasi.
Capaian West Ham musim ini tentu tak lepas dari peran para pemain kunci mereka. Setidaknya ada 5 pemain yang mampu menjadi pembeda pada musim ini. Berikut adalah ulasannya.
Yang pertama tentu saja peran kiper Lukasz Fabianski. Kiper asal Polandia yang pernah merumput bersama Arsenal ini mampu menjadi palang pintu yang ideal bagi The Hammers. Kecemerlangannya membuat West Ham baru 7 kali kalah musim ini.
Bahkan, performa positif Fabianski mempu menjaga keangkeran kandang West Ham. Mereka tercatat baru mengalami tiga kekalahan di kandang, prestasi ini setara dengan Manchester United.
Kemahiran Fabianski dalam menjaga gawang tentu tak bisa lepas dari kerjasamanya dengan lini pertahanan West Ham. Salah satu bek yang musim ini mampu tampil cemerlang adalah Declan Rice. Beberapa situ penyedia statistik Premier League bahkan menempatkannya dalam Top 3 pemain West Ham dengan ratting tertinggi. Pemain Timnas Inggris berusia 22 tahun ini tercatat melakukan 52 kali interceptions dan menjadi salah satu bek terbaik di Premier League musim ini.
Nama selanjutnya adalah Tomas Soucek. Pria Ceko 26 tahun ini mampu mencuri perhatian dengan penampilannya yang luar biasa. Bermain di posisi gelandang bertahan, Soucek mampu mengoleksi 8 gol. Ia menjadi pencetak gol terbanyak di West Ham saat ini.
Capaian ini tentu sangat membanggakan. Sebab, ini adalah musim pertama Soucek berlaga di Liga Inggris. Ia didatangkan dari klub Ceko, Slavia Praha pada Juli 2020.
Bertugas sebagai juru gedor utama, Michail Antonio sudah 7 kali mencatatkan namanya di papan skor. Pria yang sudah membela West Ham sejak lima musim lalu ini punya nilai plus yang tak banyak dimiliki oleh pemain lain. Selain sebagai targetman, ia adalah pemain serba bisa. Antonio kerap bermain di kedua sisi sayap.
Dari sekian banyak pemain West Ham, nama Jesse Lingard mungkin menjadi yang paling disorot. Betapa tidak, ia seolah memberi bukti bahwa Setan Merah salah meminjamkannya ke West Ham. Seperti diketahui, saat bersama MU, ia tak sekalipun dimainkan selama paruh musim pertama.
Lingard kemudian menunjukkan kapasitasnya. Bersama West Ham, ia langsung mencetak brace alias dua gol pada pertandingan debutnya. Dari 6 penampilan yang sudah dijalaninya di Premier League, Lingard telah mengemas 4 gol. Bahkan, Moyes sudah terang-terangan ingin mempermanenkan pemain berusia 28 tahun ini.
Meski pemainnya tak sementereng klub-klub lain di Liga Ingris, West Ham nyatanya bisa menjadi kejutan. Jika kondisi ini terus dipertahankan, bukan tak mungkin West Ham akan lolos ke Liga Champions untuk pertama kalinya.