Persija dan JIS yang Berjodoh

- Persija Jakarta menang 3-0 atas Bali United di pekan 32 Liga 1 2024/25
- Atmosfer di Jakarta International Stadium (JIS) memberikan kepercayaan diri dan tekanan pada lawan, menurut pelatih Ricky Nelson
- Persija memiliki catatan impresif di JIS dengan lima kemenangan dalam lima pertandingan dan hanya dua kali kemasukan gol
Jakarta, IDN Times - Musim ini, karisma Persija Jakarta hilang dalam beberapa laga kandang. Namun, ada kala ketika karisma tersebut muncul dan meledak, terutama ketika mereka main di Jakarta International Stadium (JIS).
Hal itu terjadi dalam laga pekan 32 Liga 1 2024/25. Melawan Bali United yang notabene tim papan atas, Sabtu (11/5/2025) malam WIB, Persija tidak gentar dan menang dengan skor 3-0.
1. Pelatih akui atmosfer JIS membantu pemain

Pelatih interim Persija, Ricky Nelson, mengakui atmosfer JIS membantu para pemainnya mengeluarkan performa terbaik. Meski hanya 7.000-an penonton yang hadir, dukungannya begitu terasa.
"Puji Tuhan, kami bersyukur bisa menang. Menurut saya, atmosfer di JIS sangat membantu. Walaupun tidak penuh, tetap memberikan kepercayaan diri kepada pemain," ujar Ricky dalam sesi jumpa pers selepas laga.
2. Fans berikan tekanan kepada lawan

Ricky mengungkapkan, atmosfer JIS bahkan bisa memberikan tekanan tersendiri pada lawan. Salah satunya dalam kondisi sepak pojok, para eksekutor lawan bisa hilang fokus karena suara fans.
"Suara fans bisa mengganggu konsentrasi lawan saat tendangan sudut. Anak-anak juga merasa seperti ada ekstra tenaga. Kalau di stadion lain, jaraknya cukup jauh, kadang pemain merasa bukan main di kandang sendiri," ujar Ricky.
3. Catatan Persija di JIS impresif

Ketika berlaga di JIS, Persija berhias catatan impresif karena rutin menang dibandingkan saat mentas di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Pakansari, Sultan Agung, dan Patriot Candrabhaga.
Sudah lima kali Persija berlaga di JIS pada Liga 1 2024/25, dan semuanya berakhir dengan kemenangan. Mereka juga produktif saat main di sini, dengan catatan 13 gol dan hanya dua kali kemasukan.
"Kalau bisa, tahun depan JIS ini benar-benar jadi kandang Persija, jangan lagi kami harus berpindah-pindah. Harapannya seperti itu," ungkap Ricky.