Pria Ini Bersepeda Selama 65 Hari Demi Dukung Mesir di Piala Dunia

Lolos ke piala dunia merupakan sebuah kebanggaan yang luar biasa bagi suatu negara. Apalagi jika negara itu bukanlah tim yang memiliki tradisi kuat di sepak bola. Berlaga di event paling bergengsi di dunia sepak bola, tentu akan menjadi sebuah momen bersejarah bagi negara tersebut.
Tak terkecuali buat suporternya. Bisa mendukung dan menonton langsung negaranya bertanding di piala dunia juga akan menjadi sebuah pengalaman tak terlupakan seumur hidup. Hal inilah yang mendorong seorang pria asal Mesir ini rela mendayung sepedanya sejauh 5000 Km menuju Rusia, demi mendukung timnas Mesir di piala dunia 2018.
1. Pria Mesir ini bernama Mohammed Nufal

Dilansir dari Foxsports, seorang pengendara sepeda asal Mesir bernama Mohammed Nufal telah berangkat pada hari Sabtu (7/4/2018) dari pusat kota Kairo menuju ke Moskow, untuk mendukung tim sepak bola nasional Mesir di Piala Dunia 2018.
Nufal yang berusia 24 tahun, memulai perjalanan dari Lapangan Tahrir di Kairo dengan meninggalkan ciuman perpisahan kepada ibunya, dan salam perpisahan untuk teman-teman yang mengantarkannya. Pria Mesir ini nantinya akan akan melintasi tujuh negara di tiga benua.
Termasuk Yordania, Bulgaria, Rumania, Moldova dan Ukraina. Nufal mengatakan dia hanya akan mengambil penerbangan dari Yordania ke Bulgaria, untuk menghindari Suriah yang kondisi keamanannya tidak kondusif.
2. Nufal akan menempuh perjalanan selama 65 hari

Dikutip dari halaman Facebook pribadinya, Nufal mengatakan perjalanannya akan memakan waktu selama 65 hari dengan jarak tempuh sekitar 5000 kilometer (33160 mil). Dia menargetkan dalam sembilan hari bisa menempuh perjalanan sejauh 800 kilometer melintasi Mesir, di mana pemberhentian terakhirnya akan berada di Nuweiba, Sinai selatan, sebelum menuju ke Yordania.
Nufal berharap cuaca akan bersahabat selama perjalanan panjangnya, agar ia bisa nyaman menikmati tripnya.
"Ini tentang sebuah perjalanan yang lebih dari hanya sekedar datang. Jika itu hanya tentang Piala Dunia, saya akan naik pesawat. Ini adalah kesempatan besar bagi saya untuk melihat hal-hal baru." kata Nufal kepada Reuters Television yang juga dilansir usnews.
3. Nufal memberikan ciuman perpisahan kepada ibunya

Dengan banyaknya negara yang dilalui Nufal nantinya, lancarnya komunikasi akan menjadi sesuatu yang sangat penting dan riskan.
"Bahasa adalah salah satu tantangan terbesar. Saya akan menyiasati itu menggunakan aplikasi terjemahan dan bahasa isyarat," kata Nufal kepada The Associated Press.
4. Sebelumnya Nufal pernah bersepeda selama 70 hari

Di sepeda yang akan didayungnya ke Rusia, Nufal telah mempersiapkan suku cadang sepeda, telepon cadangan, baterai, dan peralatan berkemah. Selain akan mendirikan kemah, Nufal juga akan tinggal di hostel saat dia menemukannya, serta mengandalkan kebaikan orang asing yang memberikan tempat untuk tidur di malam hari.
Walaupun menempuh perjalanan panjang, ternyata pengalaman naik sepeda dengan rute jauh bukanlah yang pertama untuk Nufal. Sebelumnya pria Mesir ini juga pernah naik sepeda selama 70 hari menuju Gabon dan melewati Chad, Sudan, dan Kamerun.
5. Mesir kembali lolos piala dunia setelah 28 tahun absen

Suatu hal yang wajar melihat Nufal dan warga Mesir umumnya yang begitu antusias dengan Mesir, yang berlaga di piala dunia 2018. Ini adalah kali pertama Mesir kembali hadir di piala dunia setelah terakhir kali 28 silam atau di tahun 1990.
Mesir di piala dunia nanti akan tergabung di Grup A bersama tuan rumah Rusia, Arab Saudi, dan Uruguay. Mampukah Mohamed Salah dkk, melangkah jauh di Piala Dunia 2018 dan membuat perjalanan panjang Mohammed Nufal jadi lebih indah?