PSIS Kontra Bhayangkara FC Imbang, Pelatih Kedua Tim Sama-sama Kecewa

Keperkasaan Bhayangkara FC saat berhasil mengalahkan PSMS pekan lalu agak memudar saat menjamu PSIS Semarang pada Sabtu (7/4/2018) sore. Berlaga di Stadion Delta Sidoarjo yang menjadi kandang sementara mereka, juara Liga 1 musim kemarin dipaksa menelan skor sama kuat 1-1.
Bhayangkara FC yang berstatus sebagai tuan rumah sebenarnya bermain terbuka sejak menit pertama meski dalam tempo lambat. Mereka sudah mendapat peluang di menit-menit awal melalui Nikola Komazec.
Namun sepakan lemahnya masih bisa diamankan kiper Jandia Eka Putra. Sundulan Vendry Mofu di pertengahan babak kedua pun masih terlalu tinggi dari sasaran.
BFC akhirnya berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-42. Sundulan Komazec memanfaatkan umpan silang dari Vendry Mofu tak bisa dihalau dengan sempurna oleh kiper lawan. Skor 1-0 untuk keunggulan Hargianto dan kawan-kawan bertahan hingga masa turun minum.
1. Gol Hari Nur Yulianto di menit ke-58 membuat tuan rumah tersentak
PSIS yang tak ingin kembali menelan hasil minor pun bermain lebih menyerang di babak kedua dengan memasukkan striker muda Melcior Majefat. Hasilnya langsung terlihat, tim tamu bisa menyamakan kedudukan berkat sundulan Hari Nur Yulianto di menit ke-58, memanfaatkan sepak pojok Bayu Nugroho.
Tuan rumah yang berambisi membalikkan skor kemudian memasukkan Sani Rizki Fauzi dan Herman Dzumafo. Laskar Mahesa Jenar malah harus bermain dengan 10 orang setelah Frendi Saputra mendapat kartu kuning kedua di menit ke-82. Unggul jumlah pemain nyatanya tak membuat permainan menjadi berat sebelah.
PSIS mengakali kurangnya jumlah pemain dengan menambah pemain bertahan. Safrudin Tahar dan Muhammad Rio Saputra pun dimasukkan dengan tugas mengamankan lini belakang. Strategi berhasil, skor sama kuat 1-1 bertahan hingga laga selesai.