Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

PSSI Akui Sempat Ada Gejolak di Timnas Indonesia Usai Kalah dari China

Timnas Indonesia lawan China. (Dok. PSSI)
Intinya sih...
  • Turbulensi muncul setelah kekalahan Timnas Indonesia dari China.
  • Kekecewaan tim menyebabkan evaluasi dan pembicaraan hati ke hati untuk perbaikan.
  • Kekalahan dijadikan motivasi bagi Timnas Indonesia untuk bangkit di laga selanjutnya.

Jakarta, IDN Times - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Sumardji menyebut, sempat terjadi gejolak di tubuh Timnas Indonesia belakangan. Turbulensi ini hadir selepas kekalahan dari China.

"Memang, suasana tim selepas pertandingan lawan China itu panas. Kami semua bergejolak, karena ada sesuatu yang menurut kami tidak berjalan sesuai rencana," ujar Sumardji di Jakarta, Kamis (24/10/2024).

1. Semestinya bisa menang lawan China

Potret Ivar Jenner saat Timnas Indonesia ditekuk China 1-2. (Dok. PSSI).

Sumardji mengakui, kekecewaan tampak jelas di tubuh Timnas Indonesia selepas mereka kalah dari China. Mereka semua heran, kenapa tim tidak bisa meraih kemenangan dan justru menderita kekalahan.

"Kami semua berpikir lawan China kami harusnya bisa menang. Namun faktanya justru kami kalah. Itulah yang bikin kami semua bergejolak," ujar Sumardji.

2. Menyempatkan waktu untuk bicara

Ketua BTN, Sumardji. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Untuk menangani gejolak tersebut, Sumardji bercerita bahwa tim melakukan evaluasi bersama. Mereka bicara hati ke hati, mengenai apa yang kurang dan mesti diperbaiki di Timnas Indonesia.

"Setelah gejolak itu, kami semua berkumpul. Kami melakukan evaluasi baik dari tim kepelatihan, pemain, dan semua elemen tim. Kami menumpahkan kekecewaan kami," ujar Sumardji.

3. Jadi motivasi bagi Timnas Indonesia

Skuad Timnas Indonesia menghadapi China di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Selasa (15/10/2024). (Dok. PSSI).

Usai kalah dari China, Sumardji berjanji Timnas Indonesia akan berubah. Kekalahan melawan tim asal Asia Timur itu jadi motivasi tersendiri bagi mereka untuk bangkit di laga selanjutnya.

"Kami sudah sepakat bahwa kekalahan ini jadi motivasi sebagi pelecut, dan saya yakini pertandingan home di sini, para pemain Timnas Indonesia akan bekerja lebih keras lagi dan bisa menyatukan karena ini urusan hati," kata Sumardji.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sandy Firdaus
EditorSandy Firdaus
Follow Us