Resep Remontada Persita, dari Juru Kunci ke Papan Atas Super League

- Persita Tangerang bangkit dari posisi juru kunci ke peringkat dua klasemen sementara Super League.
- Tim asuhan Carlos Pena meraih lima kemenangan beruntun tanpa resep khusus, fokus dan kerja keras menjadi kunci kesuksesan.
- Konsistensi Persita akan diuji oleh Bali United dalam pertandingan selanjutnya.
Jakarta, IDN Times - Persita Tangerang melakukan remontada di Super League musim 2025/26. Sempat terdampat di posisi juru kunci, Pendekar Cisadane kini bertengger di peringkat dua klasemen sementara.
Start Persita memang buruk, khususnya dalam tiga laga awal. Mereka dibekuk Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya, kemudian ditahan Madura United.
1. Persita tren buruk lewat lima kemenangan beruntun!

Setelah itu, tim asuhan Carlos Pena bangkit. Performa mereka trengginas, dengan meraih lima kemenangan beruntun. Korbannya adalah PSM Makassar, Persijap Jepara, Persib Bandung, Semen Padang, serta PSIM Yogyakarta.
Rentetan hasil manis itu membawa Pendekar Cisadane ke peringkat dua klasemen sementara, dengan torehan 16 poin. Mereka menempel Borneo FC selaku pemuncak, selisih lima angka.
2. Apa resep remontada Persita?

Persita tak punya resep khusus untuk meraih rapor positif tersebut. Hasil itu, menurut Pena, buah dari kerja keras tim untuk memperbaiki harga diri.
Fokus dari satu laga ke laga lain juga menjadi kunci Persita. Mereka tidak berpikir jauh dan membebani diri sendiri, agar bisa tampil lepas setiap pertandingan.
"Dan ini adalah yang dikerjakan pemain setiap hari dan mereka bermain dengan tetap rendah hati dan menjaga mentalitas seperti itu hingga saat ini bisa meraih 16 poin. Tidak ada rahasia. Kita bermain seperti laga sebelumnya, kami senang dan sangat sulit untuk bisa meraih lima kemenangan beruntun. Itu sangat sulit, bayangkan Borneo bisa memenangkan enam laga," kata Carlos Pena di laman resmi klub.
3. Bali United jadi ujian Persita berikutnya

Selanjutnya, konsistensi Persita akan diuji Bali United. Laga bakal sulit, mengingat Persita harus bertandang ke Stadion Kapten I Wayan Dipta, Sabtu (25/10/2025).
"Tentu saja kita harus terus lebih baik dan menganalisa di laga berikutnya dengan para pemain. Dan besok kita harus terus bersiap untuk laga selanjutnya," ujar Pena.