UEFA Pastikan Laga Kompetisi Eropa di Israel Ditunda
UEFA ( https://www.uefa.com/)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Otoritas sepak bola Eropa, UEFA, sudah mengambil keputusan terkait laga-laga kompetisi Eropa yang dihelat di Israel pada akhir Oktober 2023. Mereka memutuskan untuk menunda sederet duel tersebut.
Dalam pernyataan resminya, UEFA menyebut penundaan berkaitan dengan perang Hamas versus Israel yang meletus di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023 lalu. Mereka mempertimbangkan keamanan dan keselamatan di Israel.
1. Laga apa saja yang mengalami penundaan?
Maccabi Haifa (instagram.com/maccabihaifafc)UEFA menjabarkan, ada dua laga yang mengalami penundaan di Israel, buntut konflik dengan Hamas. Duel pertama adalah pertemuan antara Maccabi Haifa lawan Villarreal, yang sejatinya dihelat 26 Oktober, ditunda jadi 6 Desember 2023.
Kemudian, ada juga laga antara Maccabi Tel Aviv dan Zorya Luhansk. Sejatinya, laga ini dihelat juga pada 26 Oktober, tetapi gara-gara konflik ini, laga ditunda menjadi 25 November 2023.
Baca Juga: UEFA Tunda Duel Israel Buntut Serangan Hamas
2. Penangguhan juga berlaku untuk level Timnas
Timnas Israel (uefa.com)Editor’s picks
Selain di level klub, penangguhan juga berlaku untuk laga Israel dalam level Timnas. Laga Kualifikasi Euro 2024 yang mempertemukan Israel dan Swiss pada 12 Oktober lalu, ditunda.
Selain itu, laga Euro U-21 antara Israel melawan Estonia dan Jerman ikut dibatalkan. Demikian juga dengan turnamen U-17 yang melibatkan Israel, Belgia, Gibraltar, dan Wales, dibatalkan.
Laga lain yang juga terdampak adalah Kualifikasi Euro 2024 antara Israel melawan Kosovo yang sejatinya akan berlangsung pada 15 Oktober 2023 lalu.
3. UEFA terus pantau situasi konflik Israel dan Palestina
Presiden UEFA, Aleksander Ceferin. (uefa.com).UEFA terus memantau perkembangan situasi antara Israel dengan pejuang Hamas. Israel mendapat serangan mendadak dari pejuang Hamas di tengah festival musik Tribe of Nova pada akhir pekan lalu.
Seketika, festival di perbatasan Gaza-Israel itu berubah mencekam saat pejuang Hamas melepaskan tembakan ke arah kerumunan pengunjung atau dinamai Operasi Badai Al-Aqsa.
“UEFA akan terus memantau situasi di Israel dan berhubungan dengan tim yang terlibat sebelum mengambil keputusan selanjutnya soal tanggal baru dan kemungkinan perubahan jadwal selanjutnya," begitu pernyataan resmi UEFA.
Baca Juga: Lazio Terpuruk di Serie A, FIFA Sampai UEFA Disalahkan
Berita Terkini Lainnya
