Sergio Camello, Pahlawan Spanyol U-23 pada Final Olimpiade 2024
Spanyol U-23 berhasil meraih medali emas di cabang olahraga sepak bola pada Olimpiade 2024 Paris. La Furia Roja muda mengalahkan Prancis dengan skor 5-3 dalam laga final yang berlangsung di Parc des Princes pada 9 Agustus 2024. Kelima gol Spanyol dicetak melalui brace dari Fermin Lopez dan Sergio Camello plus satu gol dari Alex Baena.
Salah satu pencetak gol Spanyol dalam laga final itu, Sergio Camello, keluar sebagai pahlawan. Ia menorehkan dua gol untuk membawa La Furia Roja muda unggul 5-3 pada babak tambahan pertama. Camello langsung menjadi buah bibir di dunia sepak bola Spanyol berkat gol itu. Ia dinilai sebagai striker potensial Spanyol untuk jangka panjang.
Pemain milik Rayo Vallecano itu juga sukses mengikuti jejak Fernando Torres dan Mikel Oyarzabal, striker yang menjadi pahlawan kemenangan dalam laga final. Lantas, seperti apa sosok Serigo Camello? Berikut profil Sergio Camello, pahlawan Spanyol U-23 pada final Olimpiade 2024.
1. Ikut menjuarai LaLiga bersama Atletico Madrid pada 2020/2021
Sergio Camello merupakan putra kelahiran Madrid pada 10 Februari 2001. Ia bergabung dengan akademi Atletico Madrid saat usianya masih 8 tahun pada 2009. Camello melakoni debutnya di Atletico Madrid B saat menang 4-2 atas Navalcarnero pada September 2018. Ia langsung mencetak satu gol dalam laga tersebut.
Camello kemudian menjalani debut bersama tim senior Atletico Madrid 6 hari kemudian. Ia masuk menggantikan Thomas Partey kala seri 2-2 melawan Levante pada pekan ke-38 LaLiga Spanyol 2018/2019. Camello mencetak satu gol untuk menyamakan kedudukan bagi Atletico Madrid pada menit ke-79.
Namun, ia jarang mendapatkan kesempatan bermain lebih banyak bersama Atletico Madrid. Camello hanya mengoleksi total 6 penampilan dengan mencetak 1 gol selama membela Atletico Madrid. Ia memang termasuk skuad Atletico Madrid yang menjuarai LaLiga 2020/2021, tetapi tidak terlalu banyak berkontribusi. Atletico Madrid pun memutuskan meminjamkannya kepada CD Mirandes pada musim panas 2021.
2. Tampil tajam bersama CD Mirandes sebelum memutuskan pindah ke Rayo Vallecano
Sergio Camello berhasil menjalani masa peminjaman bersama CD Mirandes dengan apik pada 2021/2022. Ia mencetak 15 gol dan 4 assist dalam 37 laga di semua kompetisi. Meski begitu, manajer Atletico Madrid, Diego Simeone, tidak meliriknya untuk bermain di tim utama pada 2022/2023.
Ia akhirnya dipinjamkan lagi kepada Rayo Vallecano pada 2022/2023. Camello berhasil bermain penuh dalam 38 pertandingan LaLiga dengan menorehkan 6 gol dan 5 assist. Berkat performa apiknya itu, ia akhirnya dipermanenkan Rayo Vallecano pada musim panas 2023. Sayangnya, performa Camello menurun dengan hanya mencetak 3 gol dan 1 assist dalam 30 pertandingan LaLiga 2023/2024.
3. Merintis karier internasional dari Spanyol U-16 hingga menjadi pahlawan di Olimpiade 2024
Sergio Camello mengawali kiprahnya di Timnas Spanyol dari tim U-16 pada Februari 2017. Ia hanya sekali mencetak gol ketika menghadapi Inggris U-16 dalam laga persahabatan. Camello naik ke tim U-17 dan berhasil menorehkan dua gol ketika melakoni pertandingan pertamanya melawan Liechtenstein U-17 pada Oktober 2019.
Ia kemudian dipanggil Spanyol U-18 untuk menjalani pertandingan uji coba pada September 2018. Camello sukses menorehkan 4 gol dalam 6 pertandingan bersama Spanyol U-18. Ia meneruskan kegemilangannya dengan mencetak 1 gol dalam 2 pertandingan uji coba. Camello berkesempatan bermain di bawah asuhan Luis de la Fuente yang saat itu masih menangani Spanyol U-21 pada November 2021. Sayangnya, ia gagal mencetak gol.
Ketajaman Camello baru mendapat sorotan ketika masuk Spanyol U-23 untuk berlaga pada Olimpiade 2024. Ia mampu menjawab kepercayaan pelatih Spanyol U-23, Santi Denia, dengan mencetak brace saat dimasukkan pada final Olimpiade 2024. Dilansir laman resmi FIFA, Denia memuji Camello sebagai pemain yang selalu memberikan dukungan, baik di dalam maupun di luar lapangan.
Pencapaian luar biasa Sergio Camello pada Olimpaide 2024 bisa dijadikan motivasi menjelang bergulirnya LaLiga 2024/2025. Ia akan kembali membuktikan diri sebagai salah satu striker muda potensial Spanyol. Mampukah Camello mengikut jejak para seniornya, seperti Fernando Torres, David Villa, dan Alvaro Morata, yang menjadi bagian sejarah Spanyol dalam menjuarai turnamen mayor seperti Euro dan Piala Dunia? Patut dinanti!
