Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, tidak langsung berpuas diri setelah Timnas Indonesia dipastikan lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Mereka harus kembali menyingsingkan lengan baju, juga didukung PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Erick melihat, tantangan Timnas Indonesia ke depannya akan lebih berat. Dengan harapan lolos Piala Dunia 2026, skuad Garuda harus menumbangkan tim-tim kuat. Belum lagi, babak ketiga akan berjalan lebih panjang.
Erick menjelaskan, di babak ketiga nanti, 18 tim yang lolos akan dibagi ke dalam tiga grup, berisikan masing-masing enam tim. Nah, yang akan lolos langsung ke Piala Dunia adalah yang menghuni peringkat satu dan dua.
Untuk peringkat tiga dan empat, peluang untuk lolos ke Piala Dunia belum tertutup. Mereka akan masuk babak keempat, dibagi menjadi dua grup. Peringkat satu grup babak keempat akan masuk Piala Dunia, dan runner-up-nya akan beradu lagi di babak kelima.
"Jadi masih ada 10 pertandingan habis ini (di babak ketiga). Di mana kita jadi tuan rumah lima kali, lalu juga keluar negeri (tandang) lima kali. Jadi timnya mesti benar-benar secara fisik, mental kuat," kata Erick.
Erick juga menyebut, Timnas Indonesia nanti harus dibantu PT LIB. Apa bantuan yang bisa diberikan? Penjadwalan liga yang lebih teratur dengan mengutamakan skuad Garuda, harus jadi fokus dari operator liga di Indonesia itu.
"Saya sudah minta LIB, untuk FIFA Matchday itu ada tiga sampai empat hari untuk Timnas bisa kumpul, tidak langsung istilahnya satu atau dua hari kumpul. Sekarang, kita akan segera susun jadwal liga yang tepat bersama LIB," ujar Erick.
Meski tantangan berat menanti, Erick masih optimistis dan berharap Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. Dia berkaca pada perjalanan Timnas U-23 yang, awalnya diragukan, justru bisa melaju dan hampir lolos Olimpiade.
"Kemarin kan kita tidak jemawa, tetapi selangkah lagi (Timnas U-23) ke Olimpiade. Ya mudah-mudahan Timnas Indonesia diberi kesempatan ke Piala Dunia," kata Erick.