Memalukan, Timnas Jerman Kutuk Fans yang Nyanyikan Lagu Nazi
Sebuah sikap tak terpuji ditunjukkan oleh sejumlah pendukung timnas Jerman pada Jumat (1/9). Aksi itu mereka lakukan kala der Panzer - julukan untuk tim nasional Jerman- bertandang ke Eden Arena, Praha, untuk melawan timnas Republik Ceko dalam gelaran kualifikasi Piala Dunia 2018. Ketika para pemain, pelatih kedua tim, dan satu stadion seharusnya berdoa ketika mengheningkan cipta untuk dua orang Republik Ceko yang meninggal, mereka justru menyanyikan lagu Nazi.
Pelatih timnas Jerman berkata mereka membuat malu Jerman.
Dikutip dari Sky Sports, pelatih Jerman, Joachim Low pun memberikan tanggapannya. "Saya tidak kecewa atau sedih tapi sangat marah," kata pelatih berusia 57 tahun itu saat konferensi pers jelang menghadapi timnas Norwegia pada 4 September 2107.
Tak hanya menilai bahwa mereka mempermalukan Jerman, Low juga meminta FIFA memberikan sanksi tegas kepada mereka.
"Saya sangat sangat marah karena apa yang terjadi, bahwa beberapa yang menyebut diri mereka pendukung menggunakan panggung pertandingan sepak bola internasional untuk mempermalukan negara kami dengan kehadiran dan perilaku yang sangat memalukan," tegasnya.
Ia kemudian menambahkan bahwa,"Saya sepenuhnya mendukung sanksi tegas. Sebab, stadion seharusnya menjadi tempat Anda bisa senang. Di stadion memang ada persaingan dan semua nyanyian, tapi semua juga ada batasannya."
Ketua asosiasi sepak bola Jerman menyuarakan hal serupa.
Senada dengan Low, Presiden Deutscher Fußball-Bund (DFB), Reinhard Grindel menyatakan bahwa pihaknya mengutuk perilaku para pendukung timnas Jerman itu. Grindel bahkan mengusulkan agar ada evaluasi terkait redistribusi tiket pertandingan di seluruh Eropa.
"Kita harus mendiskusikan perihal tiket bersama dengan asosiasi sepak bola negara lain di Eropa untuk memastikan ada kontrol lebih di seluruh Eropa," ujarnya.
"Faktanya, di negara-negara seperti San Marino dan Republik Ceko, tak ada pengawasan sama sekali. Misalnya, warga lokal bisa memberikan tiket tanpa pengecekan kepada pendukung timnas lawan. Bahkan, tiket tersedia dengan bebas," tambahnya.
Pemain timnas Jerman pun mengutuk perbuatan mereka.
Seperti dilaporkan RT News, pendukung yang diperkirakan sebanyak 200 orang itu membeli tiket secara tak resmi. Mereka kemudian menyanyikan lagu Nazi "Sieg Heil!" dan yel-yel provokatif lainnya.
Media-media Jerman mengatakan mereka berasal dari kota Dresden dan sejumlah titik lain yang memiliki jumlah pendukung neo Nazi cukup banyak di Jerman.
Usai pertandingan yang berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Jerman, kapten der Panzer Mats Hummels mengatakan,"Yel-yel itu sungguh sebuah bencana — sangat buruk. Orang-orang itu bukan pendukung timnas Jerman. Mereka pembuat kekacauan, para hooligan yang tak berhubungan dengan pendukung sepak bola. Kita harus mengeluarkan mereka dari stadion," ujarnya.
