3 Fakta Menarik Usai Manchester United Kena Prank Galatasaray

Blunder Onana bikin MU susah

Jakarta, IDN Times - Manchester United harus gigit jari saat melawat ke markas Galatasaray, RAMS Park, dalam matchday 5 Liga Champions, Kamis (30/11/2023). Setan Merah ditahan imbang dengan skor 3-3, meski sempat unggul dua gol lebih dulu.

Alejandro Garnacho (11') dan Bruno Fernandes (18') sempat membawa MU unggul dua gol saat duel belum genap 20 menit. Hakim Ziyech memperkecil kedudukan menit 29.

Keunggulan MU kembali diperlebar lewat aksi Scott McTominay pada menit 55. Namun, sederet kesalahan Andre Onana membantu Hakim Ziyech dan Kerem Akturkoglu menyamakan kedudukan.

Ternyata, hasil imbang ini ternyata menghadirkan sejumlah fakta menarik. Dilansir Opta dan beberapa sumber lain, berikut IDN Times sajikan buat kamu.

1. MU jadi tim Inggris paling rapuh

3 Fakta Menarik Usai Manchester United Kena Prank GalatasarayManchester United ditahan imbang Galatasaray 3-3, Kamis (30/11/2023). (uefa.com).

Tiga gol yang bersarang ke gawang Onana menjadikan MU sebagai tim Inggris yang paling rapuh di Liga Champions. Mereka sudah kebobolan 14 kali dalam lima laga sepanjang penyisihan grup musim ini.

Ironisnya, MU memperburuk rekornya sendiri. Pada 1994/1995, MU juga kebobolan 11 gol. Rekor kebobolan MU masih bisa bertambah karena akan menghadapi Bayern Munich pada 13 Desember 2023 mendatang.

Baca Juga: Manchester United, Si Paling Clean Sheet di Premier League

2. Bruno Fernandes setara dengan Salah

3 Fakta Menarik Usai Manchester United Kena Prank GalatasarayBruno Fernandes saat Manchester United ditahan imbang Galatasaray 3-3, Kamis (30/11/2023). (uefa.com).

Bruno Fernandes juga berhasil memperpanjang rekornya. Dia telah mencetak gol sekaligus memberikan assist dalam 16 laga sejak debut bersama MU pada 2020 lalu.

Torehan Fernandes, sejak debut bersama MU, setara dengan bintang Liverpool, Mohamed Salah.

3. Hakim Ziyech samai rekor Ronaldo dan Neymar

3 Fakta Menarik Usai Manchester United Kena Prank GalatasaraySelebrasi Hakim Ziyech usai membobol gawang Manchester United, Kamis (30/11/2023). (uefa.com).

Brace yang diceploskan Ziyech pada laga ini membuatnya setara dengan Cristiano Ronaldo dan Neymar. Itu karena membobol gawang Onana lewat eksekusi tendangan bebas.

Sebab, sejak Liga Champions musim 2003/04, baru mereka bertiga yang mampu menceploskan dua gol lewat eksekusi tendangan bebas.

Baca Juga: Rekap Liga Champions: Blunder Onana Bikin MU Susah

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya