5 Transaksi Bayer Leverkusen dengan Tim EPL pada Musim Panas 2025

Florian Wirtz menjadi saga transfer terbesar Bayer Leverkusen pada musim panas 2025 ini. Wirtz dilepas ke Liverpool dengan harga mencapai 116 juta pound sterling atau setara dengan Rp2,17 triliun termasuk bonus. Itu merupakan penjualan termahal dalam sejarah Leverkusen.

Harga mahal tersebut tak lepas dari performa apik Wirtz selama berkostum Die Werkself. Wirtz merupakan bintang utama Leverkusen ketika meraih double winner dengan menjuarai Bundesliga Jerman dan DFB Pokal pada 2023/2024. Ia juga didapuk sebagai peraih Bundesliga Player of the Year pada musim yang sama.

Wirtz yang merupakan pemain kreatif diproyeksikan sebagai motor serangan utama Liverpool. Ia bisa melakukan kombinasi dengan Alexis Mac Allister atau Mohamed Salah. Selain itu, Wirtz juga memiliki kemampuan untuk mencetak gol.

Jeremie Frimpong menjadi pemain lain yang dilepas Bayer Leverkusen ke Liverpool. Frimpong didapuk untuk menggantikan Trent Alexander-Arnold yang hengkang ke Real Madrid di posisi bek kanan. Frimpong yang kuat dalam hal menyerang cocok untuk menggantikan Alexander-Arnold.

Senjata utama Frimpong adalah kecepatan serta kemampuan dribel yang luar biasa. Hal itu sedikit berbeda dengan Alexander-Arnold yang lebih mengandalkan umpan-umpan akurat untuk menembus pertahanan lawan. Kedua gaya bermain tersebut sama-sama memiliki risiko terkena serangan balik cepat dari lawan.

Selain bek kanan, Frimpong juga bisa menjadi pelapis bagi Mohamed Salah. Frimpong biasa bermain lebih ke depan dalam formasi 3-5-2 Leverkusen. Ia juga sering bermain sebagai penyerang kanan bersama timnas Belanda.

Granit Xhaka bergabung dengan Bayer Leverkusen pada musim panas 2023. Pada musim pertamanya, Xhaka langsung membawa Leverkusen menjuarai Bundesliga Jerman dan DFB Pokal. Ia juga menjadi sosok senior bagi para pemain muda Die Werkself.

Kebersamaan Xhaka dan Leverkusen hanya berlangsung selama 2 musim. Pada musim panas 2025, gelandang asal Swiss tersebut memutuskan untuk bergabung dengan tim promosi EPL, Sunderland. Pengalaman Xhaka yang pernah 7 musim bermain untuk Arsenal diharapkan mampu membuat The Black Cats bertahan di kasta teratas sepak bola Inggris.

Bayer Leverkusen kehilangan Jonathan Tah yang hengkang ke Bayer Munich pada bursa transfer musim panas 2025. Sebagai pengganti, Leverkusen mendatangkan Jarell Quansah dari Liverpool. Quansah merupakan salah satu bek muda Inggris yang cukup berpotensi.

Bergabung dengan Leverkusen bisa menjadi pilihan yang tepat bagi karier Quansah. Leverkusen sepertinya bisa memberikan banyak waktu bermain baginya. Sebab, Bek tengah berusia 22 tahun tersebut selama ini kalah bersaing dengan Virgil van Dijk dan Ibrahima Konate.

Bayer Leverkusen menggaet Mark Flekken dari Brentford pada bursa transfer musim panas 2025. Selama 2 musim berkostum Brentford, Flekken mencatatkan 14 clean sheet dari 74 pertandingan di EPL. Flekken diharapkan menjadi pengganti Lukas Hradecky yang dikabarkan akan hengkang ke AS Monaco.

Kiper berusia 31 tahun tersebut juga tak asing dengan atmosfer sepak bola Jerman. Sebab, ia pernah bermain bersama Greuther Fuerth dan SC Freiburg. Pengalaman tersebut membuat Flekken siap untuk mengawal gawang Die Werkself sepanjang 2025/2026.

Bayer Leverkusen cukup banyak melakukan transaksi dengan tim-tim EPL pada bursa transfer musim panas 2025. Mereka tak hanya menjual pemain tetapi juga mendatangkan pemain. Lantas, apakah semua transaksi tersebut menguntungkan bagi Bayer Leverkusen untuk mengarungi musim 2025/2026? Kita lihat saja!