Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Manfaat Silika Gel untuk Menyelamatkan HP Basah

ilustrasi silica gel (pixabay.com/benchtalks)

Ketika HP basah karena tidak sengaja terpeleset di tempat yang licin atau terlempar ke dalam genangan air, hal yang mungkin cukup umum dilakukan oleh masyarakat adalah memasukkan ponsel basah ke dalam wadah berisi beras. Ternyata, Apple telah melarang keras penggunaan beras sebagai cara untuk mengeringkan ponsel yang basah. Dilansir Apple Support, memasukkan smartphone ke dalam wadah berisi beras bisa mengakibatkan bulir-bulir kecil yang merusak komponen internal HP kamu.

Meski penggunaan beras telah dilarang, bukan berarti kamu kehilangan cara lain untuk menyelamatkan ponsel yang basah. Salah satu alternatif yang bisa kamu pertimbangkan adalah menggunakan silika gel. Silika gel adalah bahan yang sering digunakan sebagai pengering berbagai produk elektronik, makanan, hingga obat-obatan. Lalu, bagaimana dan apa saja manfaat penggunaan silika gel sebagai alternatif pengganti beras untuk mengeringkan HP basah? Cari tahu lewat artikel ini, ya!

1. Dibandingkan beras, silika gel punya daya serap yang tinggi sehingga mampu menyerap kelembaban pada ponsel yang basah

ilustrasi beras (unsplash.com/Pierre Bamin)

Penggunaan beras pun nyatanya tidak cukup untuk mengeringkan seluruh komponen ponsel yang basah. Maka dari itu, salah satu alternatif bahan pengering yang dapat direkomendasikan untuk mengeringkan ponsel ketika terendam air adalah silica gel. Silica gel merupakan jenis desikan yang terbuat dari dioksida silikon (SiO2), yaitu senyawa alami yang ditemukan di pasir dan kuarsa. Silica gel memiliki zat desikan yang dinilai memiliki daya serap tinggi sehingga efektif dalam menghilangkan water droplets maupun kelembaban yang terperangkap pada komponen bagian dalam HP basah akibat terendam air. 

Saat ponsel dalam keadaan basah, disarankan bagi pengguna untuk tidak terburu-buru mencoba menghidupkannya. Pisahkan seluruh komponen seperti baterai, memori, dan lain-lain yang sekiranya bisa diselamatkan terlebih dahulu. Lalu, kamu bisa siapkan wadah kedap udara yang sudah ada beberapa kantong silica gel di dalamnya. Kemudian, masukkan HP basah yang terendam air ke wadah tersebut. Diamkan kurang lebih 24-48 jam. 

2. Mencegah terjadinya oksidasi dan korosi pada komponen bagian dalam ponsel

ilustrasi ponsel (unsplash.com/Daniel Romero)

Saat ponsel terendam air, indikasi yang muncul adalah terjadinya oksidasi atau proses kontak langsung antara komponen elektronik dengan air yang bisa menyebabkan kerusakan pada sirkuit dan komponen lainnya. Oksidasi terjadi ketika logam yang disinyalir bersumber pada bagian dalam ponsel bereaksi dengan air dan udara sehingga menghasilkan lapisan oksida yang menghambat aliran listrik dan mempengaruhi kinerja perangkat.

Selain itu, kontak langsung antara air dan komponen elektronik juga dapat menyebabkan korosi dan short circuit yang dapat merusak atau bahkan menghancurkan bagian-bagian vital dari ponsel tersebut. Mengutip Ifixit, sekalipun HP akhirnya akan menyala ketika digunakan, sambungan soldernya akan teroksidasi sehingga melemah dan rapuh  signifikan. Sambungan solder yang teroksidasi dapat merembet ke masalah teknis lain, mulai dari layar LCD atau bahkan kegagalan total pada smartphone. Oleh karena itu, penggunaan silica gel dianggap sebagai langkah pencegahan yang tepat untuk mengurangi risiko korosi dan oksidasi yang timbul dari interaksi logam pada HP dengan air yang menyelimutinya.

3. Mengurangi risiko kerusakan parah pada ponsel akibat rendaman air

ilustrasi ponsel terendam air (freepik.com/freepik)

Manfaat selanjutnya dari penggunaan silica gel adalah mengurangi risiko kerusakan parah pada HP kamu akibat terendam air. Ketika terkena rendaman air maka ponsel rentan lembab dan berpotensi tumbuh jamur pada bagian-bagian sensitif ponsel seperti bodi, kamera, hingga komponen internalnya. Apabila ponsel sudah berjamur, maka ini bisa menjadi tanda bahwa ponsel telah terkena paparan kelembaban berlebihan.

Penyebab jamur pada ponsel bervariasi, mulai dari kelembaban lingkungan tinggi, penggunaan ponsel dalam kondisi tidak sesuai, hingga proses pengeringan yang tidak efektif setelah ponsel terendam air. Kelembaban yang tertinggal di dalam ponsel menciptakan lingkungan yang ideal bagi pertumbuhan jamur dan bakteri, terutama pada bagian-bagian yang sulit dijangkau. Oleh karena itu, penggunaan silica gel ampuh membantu mengurangi risiko terjadinya jamur pada ponsel dengan menyerap kelembaban yang ada di sekitarnya sehingga lebih menjaga kebersihan dan kesehatan ponsel kamu.

4. Reusable dan bisa dipakai berkali-kali sehingga lebih hemat biaya

ilustrasi silica gel (pixabay.com/Ann San)

Penggunaan silica gel sangat mudah diaplikasikan, khususnya pada produk elektronik seperti smartphone. Kamu cukup menaruhnya pada wadah penyimpanan bersamaan dengan meletakkan ponsel yang habis terendam air. Dibandingkan dengan beras, silica gel memiliki daya serap yang lebih tinggi dan lebih efektif menyerap kelembaban. Hal ini menjadikan silica gel sebagai pilihan yang ramah lingkungan dan ekonomis dalam menjaga perangkat elektronik, seperti ponsel, tetap kering dan berfungsi dengan baik.

Kelebihan lain dari silica gel adalah reusable alias bisa kamu gunakan berkali-kali. Caranya cukup dengan dipanaskan untuk menghilangkan kelembaban yang diserap. Namun, dalam prosesnya kamu tidak boleh sembarangan memanaskannya. Menurut sumber dari Laboratory Resource dan ProSciTech, suhu ideal untuk memanaskan silica gel setelah digunakan adalah antara 105 hingga 120 derajat Celcius. Tujuan pemanasan tersebut adalah untuk menghilangkan kelembaban yang telah diserap oleh silica gel ketika ponsel terendam air sehingga ia dapat digunakan kembali. Jika dipanaskan lebih dari anjuran rentang tersebut, silica gel akan kehilangan sifat higroskopisnya.

5. Memperpanjang umur simpan ponsel sehingga ada kemungkinan ponsel masih bisa diaktifkan pasca terendam air

ilustrasi cek e-tiket (unsplash.com/Jonas Leupe)

Seperti yang sudah kamu tahu, kegunaan dari silica gel sendiri adalah memulihkan kondisi perangkat elektronik akibat kelembapan dan memperpanjang umur simpan produk elektronik khususnya ponsel. Dalam aktivitas sehari-hari, ponsel sangat rentan akan kelembapan dan tidak semua ponsel dilengkapi dengan sertifikasi Ingress Protection (IP) sebagai proteksi rembesan dari air, partikel debu, kelembapan, maupun zat cair lainnya. Selain itu, kelembapan juga dapat mempengaruhi kinerja baterai HP yang memengaruhi penurunan daya tahan baterai serta kerusakan yang tidak diinginkan pada komponen internal ponsel. Oleh karena itu, penggunaan silica gel menjadi sangat penting untuk menjaga keandalan dan umur masa pakai smartphone kamu. 

Berbekal penggunaan silica gel sebagai jalur selamat untuk mengatasi ponsel yang terendam air, kamu sudah tak perlu was-was lagi buat cari cara untuk mengeringkan ponsel menggunakan beras yang jelas-jelas sudah dilarang oleh perusahaan ternama seperti Apple. Dengan menggunakan silica gel, pengguna bisa lebih cepat mengambil tindakan penyelamatan saat HP mereka terkena air tanpa khawatir merusak komponen internal di dalamnya. Hal ini memungkinkan pengguna untuk menghemat pengeluaran biaya servis ponsel yang membengkak dan menunda sementara untuk membeli smartphone baru. Ketika sudah ada silica gel, sementara beras bisa minggir dulu!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Reyvan Maulid
EditorReyvan Maulid
Follow Us