Dewasa ini kamera smartphone makin canggih dan menjadi salah satu nilai jual utama dari para produsen smartphone. Hal utama yang biasanya menjadi perhatian konsumen pada kamera adalah sektor resolusi.
Tentu kita sudah banyak menjumpai smartphone yang menawarkan kamera beresolusi 100 MP lebih. Saat ini, ternyata sudah ada smartphone dengan kamera beresolusi 200 MP, lho!
Ada lima smartphone yang untuk pertama kalinya di dunia hadir mengusung kamera 200 MP. Apa saja kelima smartphone tersebut, ya?
Smartphone yang pertama berasal dari Motorola, yakni Moto X30 Pro atau Edge 30 Ultra. Pada dasarnya, keduanya adalah smartphone yang sama, namun, ditujukan untuk pasar berbeda. Moto X30 Pro dijual di China, sedangkan Edge 30 Ultra ditujukan untuk pasar di luar China.
Kemampuan fotografinya menjadi salah satu nilai jual utama. Moto X30 Pro menjadi smartphone pertama di dunia dengan kamera utama 200 MP. Kamera tersebut menggunakan sensor ISOCELL HP1 buatan Samsung yang memiliki diameter 1/1,2 inci dan diafragma f/1.95.
Kamera utama tersebut ditemani kamera ultrawide 50 MP dan kamera telefoto 12 MP dengan sensor Sony IMX663. Sementara itu, kamera depannya yang menggunakan sensor OmniVision OV60a juga impresif karena beresolusi 60 MP.
Beberapa spesifikasi utama lainnya adalah layar OLED 6,67 inci beresolusi Full HD+ dan memiliki refresh rate 144 Hz, prosesor Qualcomm Snapdragon 8+ Gen 1, pemindai sidik jari dalam layar, serta baterai 4610 mAh (didukung pengisian cepat berkabel 125W dan nirkabel 50W. Di China, Motorola Moto X30 Pro tersedia dalam tiga varian dan dapat dibeli dengan harga sebagai berikut:
Smartphone pertama Xiaomi dengan kamera utama 200 MP adalah 12T Pro. Kamera tersebut juga menggunakan sensor Samsung ISOCELL HP1 seperti Moto X30 Pro. Dua kamera lainnya di sisi belakang adalah kamera ultrawide 8 MP dan kamera makro 2 MP.
Untuk melakukan swafoto, Xiaomi 12T Pro menawarkan kamera depan 20 MP. Beberapa spesifikasi utama lainnya adalah layar AMOLED 6,67 inci beresolusi Full HD+, prosesor Qualcomm Snapdragon 8+ Gen 1, pemindai sidik jari dalam layar, serta baterai 5000 mAh yang didukung pengisian cepat 120W.
Bagaimana dengan harganya? Di Eropa, Xiaomi menjual 12T Pro dengan harga sebagai berikut:
Smartphone ketiga yang hadir dengan kamera utama 200 MP adalah Infinix Zero Ultra. Sama seperti Moto X30 Pro dan 12T Pro, kamera utama 200 MP pada Zero Ultra juga menggunakan sensor Samsung ISOCELL HP1.
Sebagai pelengkap kamera belakang Zero Ultra adalah kamera ultrawide 13 MP dan kamera depth 2 MP. Sementara itu, kamera untuk mengambil swafoto beresolusi 32 MP.
Selain kamera, hal menarik lainnya dari smartphone ini adalah kemampuan pengisian ulang baterai. Zero Ultra dibekali baterai 4500 mAh yang didukung pengisian cepat 180W yang diberi nama Thunder Charge oleh Infinix.
Beberapa spesifikasi utama lainnya adalah layar AMOLED 6,8 inci dengan resolusi Full HD+ dan refresh rate 120 Hz, prosesor MediaTek Dimensity 920, serta pemindai sidik jari di bawah layar. Infinix Zero Ultra hanya tersedia dalam satu varian dengan RAM 8 GB dan memori internal 256 GB yang dapat dibeli dengan harga Rp6,4 juta di Indonesia.
Berikutnya adalah smartphone kelas menengah terbaru Xiaomi, yakni Redmi Note 12 Pro+. Di sisi belakangnya, ada kamera utama 200 MP yang ditemani kamera ultrawide 8 MP dan kamera depth 2 MP. Berbeda dengan tiga smartphone di tiga poin sebelumnya, kamera 200 MP pada Redmi Note 12 Pro+ menggunakan sensor Samsung ISOCELL HPX.
Performa juga menjadi salah satu andalan dari smartphone ini. Redmi Note 12 Pro+ diperkuat salah satu prosesor kelas menengah terbaru MediaTek, Dimensity 1080. Dukungan pengisian cepat 120W untuk mengisi ulang baterai 5000 mAh juga membuat smartphone ini layak dilirik.
Beberapa spesifikasi utama lainnya adalah layar AMOLED 6,67 inci dengan resolusi Full HD+ dan refresh rate 120 Hz, kamera depan 16 MP, dan pemindai sidik jari dalam layar. Saat ini, Redmi Note 12 Pro+ sudah dapat dibeli di China dengan harga 2.199 yuan (sekitar Rp4,7 juta) untuk varian 8/256 GB dan 2.399 yuan (sekitar Rp5,1 juta) untuk varian 12/256 GB.
Yang kelima adalah Redmi Note 12 Explorer Edition. Sebagian besar spesifikasinya sama dengan Redmi Note 12 Pro+.
Kapasitas baterainya memang lebih kecil, yakni 4300 mAh. Namun, teknologi pengisian ulang baterainya lebih fantastis karena berdaya 210W hingga membuatnya menjadi smartphone pertama di dunia dengan pengisian cepat seperti ini.
Redmi Note 12 Explorer Edition tersedia dalam satu varian dengan RAM 8 GB dan memori internal 256 GB. Di China, Xiaomi menjualnya dengan harga 2.399 yuan (sekitar Rp5,1 juta).
Dengan kamera smartphone 200 MP, kamu tentu bisa memotret objek untuk menghasilkan hasil foto yang sangat tajam. Gambar juga masih tetap jelas dan tajam meski foto mengalami proses zoom in beberapa kali dibandingkan foto yang diambil dengan kamera beresolusi lebih rendah.