7 Alasan Kamu Tidak Perlu Upgrade iPhone Setiap Tahun

Harus diakui, meskipun Apple memperkenalkan model baru setiap tahun, tetapi hampir tidak ada perubahan fisik yang signifikan pada desain iPhone. Kamu mungkin akan melihat perbedaan pada iPhone yang memiliki jarak peluncuran 3 atau 4 tahun. Namun, kamu tidak akan melihat perubahan signifikan jika membeli iPhone yang perbedaan waktu peluncurannya baru satu tahun.

Sebut saja, iPhone 7 plus dan 8 Plus. Atau, iPhone 11 dan iPhone 12. Model iPhone ini diluncurkan dalam jarak waktu hanya 1 tahun dan tidak memiliki banyak perbedaan dalam hal desain maupun fitur yang dibawa. Jadi, memutakhirkan iPhone setiap tahun hanya dapat membawa sedikit perubahan.

Apple memberikan iPhone pembaruan keamanan rutin, perbaikan bug, perubahan teknis, dan dukungan perangkat lunak iOS jangka panjang. Jadi, kamu tidak perlu selalu menggunakan iPhone baru untuk menikmati perbaikan dan fitur terbaru.

Misalnya, iPhone 8 yang dirilis pada tahun 2017 masih menerima pembaruan iOS 16 pada tahun 2022. Biasanya, iPhone akan menerima semua pembaruan sistem selama lima hingga enam tahun sehingga dapat digunakan dalam waktu lama dengan nyaman.

Salah satu aspek penting yang sering dilupakan atau diabaikan oleh orang-orang adalah lingkungan. Semakin sering kamu mengganti HP, maka alam menjadi semakin cepat rusak. Baik itu melalui proses manufaktur, pengemasan, atau pengiriman, semuanya mencemari Bumi. 

Tidak bermudah-mudahan membeli ponsel baru akan memberikan dampak yang positif bagi alam. Sebaliknya, jika kita tidak bertanggung jawab atas apa yang telah dilakukan, maka alam akan cepat rusak dan kita harus menghadapi berbagai masalah.

Apple konsisten mengoptimalkan software  dan chipset yang membuat iPhone mampu mengungguli smartphone lain. Tidak seperti HP Android, iPhone tidak mudah hang atau macet saat digunakan. Kamu tidak akan menemukan banyak gangguan, bahkan pada model lama.

Bahkan, iPhone model lama tetap dapat bekerja dengan lancar jika hanya digunakan untuk aktivitas ringan, seperti scrolling media sosial, mengirim email, dan memainkan game ringan. Jadi, jika kamu hanya menggunakan ponsel untuk tugas-tugas ringan, kamu tidak perlu menggunakan iPhone terbaru.

Semua seri iPhone dijual dengan harga yang mahal. Namun, fitur yang ditawarkan biasanya tidak jauh berbeda dari seri iPhone sebelumnya. Dari segi performa, selama menerima pembaruan rutin, kemungkinan besar iPhone tidak akan bermasalah atau macet.

Kecuali jika kamu ingin bermain game yang membutuhkan prosesor yang lebih mumpuni, kamu tidak akan merasakan peningkatan kinerja yang signifikan jika membeli iPhone baru setiap tahun. Jadi, untuk apa membayar mahal jika kamu tidak merasakan manfaat yang berarti?

Model iPhone X dan seterusnya memiliki baterai dengan daya tahan yang baik dan membutuhkan pengisian daya minimum. Untuk penggunaan normal, seperti mengirim pesan singkat, scrolling media sosial, dan browsing di internet, kamu hanya perlu mengisi daya sekali sehari. Kamu mungkin perlu mengisi daya lebih sering jika bermain game berat atau menonton film.

iPhone dapat memberikan kinerja puncak normal setidaknya selama dua tahun penggunaan reguler atau 80 persen dari kapasitas asli baterai. Jadi, selama waktu tersebut, kamu belum perlu mengganti iPhone.

Kamera berkualitas tinggi sangat penting untuk siapa pun yang menyukai fotografi atau sekadar suka mengambil gambar beresolusi tinggi. iPhone dikenal menawarkan kamera berkualitas, yang bahkan dapat diandalkan untuk para fotografer profesional.

Apple juga memberikan peningkatan kamera pada model iPhone terbaru. Namun, peningkatan yang diberikan sifatnya bertahap atau tidak signifikan. Bandingkan iPhone yang keluar dalam dua hingga tiga tahun terakhir, kamu mungkin tidak akan melihat perbedaan apa pun kecuali dalam kondisi pencahayaan rendah.

Sudah jelas, iPhone adalah HP yang memang dirancang agar dapat digunakan untuk waktu lama. Jadi, jangan paksakan diri sendiri untuk selalu upgrade iPhone setiap tahun.