iPhone 16 bukan satu-satunya smartphone yang tidak boleh masuk pasar elektronik Indonesia. Google Pixel bahkan mengalami lebih dulu. Hingga kini, kamu belum bisa menemukan seri Google Pixel apa pun yang dipasarkan melalui distributor maupun toko resmi di Indonesia.
Kenapa Google Pixel tidak masuk Indonesia? Jika iPhone 16 masih terkendala TKDN, penyebab HP Google ini terjegal konon lebih dari itu. Konon, ada kaitannya dengan spesifikasi HP-nya sendiri.
Smartphone keluaran Google, Google Pixel, ini terjegal urusan administrasi sehingga belum bisa melenggang di pasar elektronik Indonesia. Kementerian Perindustrian bahkan akan memblokir International Mobile Equipment Identity (IMEI) jika ponsel ini diperdagangkan di dalam negeri. Lantas, apa alasannya?
Google Pixel dilarang diperjualbelikan di Indonesia karena belum mengantongi sertifikat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). TKDN sendiri merupakan ukuran guna menilai proporsi komponen lokal dalam sebuah produk.
Untuk mendapatkan sertifikat TKDN, Google harus memenuhi satu dari tiga skema yakni inovasi, pembangunan manufaktur, atau pengembangan aplikasi yang dilakukan di dalam negeri. Berhubung Google belum menerapkan salah satu dari ketiganya, Google Pixel jadi tidak dapat dipasarkan secara legal di Indonesia.
Penyebab Google Pixel tidak masuk Indonesia juga dikaitkan dengan spesifikasi HP itu sendiri. FYI, Google Pixel memiliki fitur Motion Sense yang mengandalkan teknologi radar Soli. Teknologi tersebut menggunakan frekuensi radio 60GHz yang belum memiliki izin penggunaan di Indonesia.
Penggunaan frekuensi radio untuk radar Soli ini belum memiliki izin operasional. Hal tersebut lantas membatasi semua aktivitas yang menggunakan teknologi terkait, termasuk Google Pixel dengan fitur Motion Sense.
Sebagaimana kita tahu, pasar smartphone Indonesia terhitung sangat ramai dengan merek gawai dari berbagai negara. Dominasi merek besar, seperti Samsung, Xiaomi, vivo, hingga OPPO, mungkin menjadi pertimbangan Google untuk merilis resmi Pixel di tanah air.
Apalagi usaha mengantongi izin dan regulasi membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Belum lagi strategi marketing untuk merebut loyalitas konsumen dari merek-merek yang populer lebih dulu.
Meski belum resmi masuk Indonesia, bukan berarti kamu tidak bisa memiliki produk Google Pixel secara legal, kok. Jika ingin mendapatkannya, kamu bisa membeli produk di luar negeri dan mendaftarkan smartphone yang dibeli begitu memasuki Indonesia. Hal tersebut masih diperbolehkan selama produk yang dibeli ditujukan untuk penggunaan pribadi dan tidak untuk diperjualbelikan.
Alasan kenapa Google Pixel tidak masuk Indonesia membuat produk ini belum bisa dijumpai secara resmi di pasar elektronik dalam negeri. Kamu perlu mempertimbangkan alternatif perangkat lain atau mencoba cara di atas jika tetap ingin memilikinya.